Pekerjaan merupakan salah satu hal yang dibutuhkan oleh setiap orang. Sebab dengan bekerja, setiap individu mampu menghasilkan uang yang dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan lainnya.
Jika saat ini menjadi banker atau staf di perusahaan adalah pekerjaan yang dominan kamu ketahui, #kamuharustau terdapat pula pekerjaan yang paling berbahaya di dunia. Sebab pekerjaan ini mampu mengancam nyawa sewaktu-waktu.
Berikut 5 pekerjaan paling berbahaya di dunia yang dirangkum dari berbagai sumber. Apa saja ya?
Baca Juga: Siap-Siap, 4 Zodiak Ini Kemungkinan akan Kehilangan Pekerjaan dalam Waktu Dekat
1. Landmine Removers
Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, profesi ini dapat diartikan sebagai pembersih ranjau darat. Pekerjaan ini diadakan oleh beberapa pemerintah di negara-negara di dunia lantaran menurut Australian Broadcasting Corporation, ada antara 50 dan 60 negara yang masih memiliki ranjau yang terkubur di tanah, yang berpotensi membunuh siapa saja yang melewatinya.
Bayangkan saja, jika seorang landmine removers harus bertaruh nyawa dengan apa yang dihadapinya sebagai pekerjaan.
2. Penambang belerang
Seorang penambang belerang disebut berbahaya dalam melakukan pekerjaannya akibat risiko yang mereka hadapi setiap harinya. Mereka harus turun ke bawah kawah tanpa peralatan khusus dan keselamatan apapun.
Hanya berbekal keranjang yang dipanggul dan penutup mulut saja, para penambang harus melawan tebalnya asap yang dihasilkan dari belerang di kawah tersebut.
3. Sherpa
Profesi Sherpa sangatlah menarik yakni dengan membantu orang-orang menemukan jalan ke atas gunung. Namun, profesi ini sangat membahayakan dirinya maupun orang lain. Dimana sewaktu-waktu, bisa saja nahas menimpa ia menjadi orang yang paling bertanggung jawab jika para pendaki menemui ajal mereka.
4. Wartawan perang
Meski menjadi prioritas perlindungan di dalam perang, namun tak menutup kemungkinan jika wartawan perang mampu menjadi korban di dalam sebuah peperangan.
Bertugas di wilayah konflik atau yang sedang dilanda perang bukanlah perkara mudah. Para wartawan perang dihadapkan dengan berbagai macam bahaya yang mungkin terjadi, seperti penculikan, penyiksaan jika tertangkap, dan tentu saja kematian.
5. Pekerja nuklir
Di negara maju, nuklir tak hanya dirancang untuk persiapan perang melainkan sebagai tenaga pembangkit bagi negara tersebut. Profesi ini mulai berkembang sejak Rusia, Jepang dan lainnya mengembangkan inovasi nuklir di negara mereka.
Namun, menjadi pekerja nuklir bukanlah hal yang mudah, melainkan reaktor nuklir memiliki tingkat bahaya yang sangat besar. Terpapar radiasi akibat reaksi nuklir secara terus-menerus bisa menyebabkan cacat seumur hidup bahkan bisa menyebabkan kematian. Oleh kareba itu, banyak yang menakuti jika Perang Dunia III pecah, maka akan ada kemungkinan seluruh umat manusia mendapatkan efek dari nuklir tersebut.
