Beberapa hal di dunia ini memang tidak dapat menyatu dan tidak cocok satu sama lain. Sama seperti air dan minyak yang tak dapat tercampur dan menyatu sekeras apapun seseorang mengaduk keduanya.
Oleh sebab itu, air tidak dapat menghilangkan noda minyak dan kotoran baik di pakaian atau peralatan makan dan masak di dapur.
Contohnya saja saat kalian mencoba mencuci wajan berminyak hanya dengan air, wajan hanya akan mengalir tanpa mengambil partikel berminyak dan kotoran yang menempel di permukaannya.
Di sinilah peran sabun atau deterjen dibutuhkan untuk menghilangkan minyak tersebut.
Secara sederhana, molekul sabun dan deterjen sangat cocok untuk mencampur minyak dan air karena memiliki beberapa kualitas yang sama.
Deterjen tertarik pada air dan minyak sehingga membantu semuanya untuk bergabung.
Baik sabun maupun deterjen memiliki rantai molekul hidrofobik (rantai molekul yang tidak suka air) dan molekul hidrofilik (rantai molekul yang suka air).
Yang artinya, salah satu ujung molekul akan tertarik ke air sementara ujung lainnya mengikat minyak.
Kedua ujung ini bekerja sama menyangkat minyak dan menahannya di dalam air.
Percobaan Menyatukan Air dan Minyak
Untuk menyaksikan sendiri kekuatan luar biasa mencampur minyak dan air melalui sabun kalian bisa membuat sebuah percobaan.
Pertama tuangkan minyak goreng dan air dalam jumlah sama ke dalam toples. Tutup toples dan kocok. Air dan minyak di dalam toples mungkin bercampur, namun setelah beberapa menit akan terpisah menjadi beberapa lapisan.
Setelah itu buka toples dan tambahkan beberapa tetes cairan pencuci piring ke dalamnya.
Tutup dan kocok kembali ketiga campuran tersebut. Setelah beberapa menit campuran akan keruh, minyak dan air akan bercampur.
