Dewa Matahari "Helios" dalam Mitologi Yunani

- Jumat, 17 April 2020 | 14:00 WIB
Helios dalam kereta kudanya, patung relief di Museum Negara Bagian Berlin. (britannica.com)
Helios dalam kereta kudanya, patung relief di Museum Negara Bagian Berlin. (britannica.com)

Dalam mitologi Yunani Helios adalah Dewa Matahari yang merupakan putra dari Titan Hiperion dan Theia. 

Titan merupakan penguasa bumi sebelum para dewa Olimupus yang bersaudara dengan Eos (dewi fajar) dan Selene (dewi Bulan). 

Sementara anak-anak Helios adalah dewi Aeetes, Circe, Pasiphae, Phaethusa (berkas pancaran cahaya) dan Lampetia (bercahaya). 

Keberadaannya sebagai Dewa Matahari sering dirancukan dengan Dewa Apollo yang merupakan keturunan Olimpus (anak dari Zeus dan Leto). 

Helios digambarkan sebagai dewa yang tampan yang menggunakan jubah dan mahkota. Mahkota yang dikenakannya ini bersinar layaknya cahaya matahari. 

Salah satu tugasnya sebagai dewa adalah memberikan cahaya kepada seluruh dewa dan manusia. 

Konon Helios setiap pagi terbang melintasi langit dengan keretanya yang dijalankan oleh empat ekor kuda. 

Ia akan kembali ke Kerajaan Emas, istananya yang dibangun oleh Hefaistos / Hephaestus, setelah seharian melintasi langit.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X