Bunga Daffodil atau Narcissus adalah bunga yang sangat populer dan dikenal di seluruh dunia karena keindahannya yang khas dan aroma yang menyegarkan.
Selain keindahannya, bunga ini juga memiliki banyak mitos dan legenda yang mengelilinginya. Mitos pertama yang sering dikaitkan dengan bunga Daffodil adalah mitos Yunani kuno tentang Narsissus.
Menurut Karel seorang pecinta tanaman dan sejarah, Narsissus adalah seorang pemuda tampan yang jatuh cinta pada bayangannya sendiri yang terlihat di air.
Baca juga: Bunga Hortensia, 'Si Cantik' yang Ternyata Mengandung Racun Mematikan!
Karena cinta yang tak terbalas, Narsissus terus mengagumi bayangannya di air sampai akhirnya ia meninggal.
Dikisahkan bahwa tempat Narsissus meninggal, tumbuh bunga Daffodil yang cantik. Oleh karena itu, bunga Daffodil menjadi simbol cinta yang tak terbalas dan kecantikan yang menggoda.
Mitos lain yang terkait dengan bunga Daffodil adalah bahwa bunga ini melambangkan kebangkitan dan awal yang baru.
Bunga Daffodil sering ditemukan tumbuh di awal musim semi dan menjadi tanda bahwa musim dingin telah berakhir dan musim semi telah tiba.
Mitos ini sering dikaitkan dengan kisah mitologi Yunani tentang Persephone, dewi musim dingin yang kembali ke dunia setelah melewati musim semi.
Selain itu, ada juga mitos yang mengatakan bahwa bunga Daffodil memiliki kekuatan penyembuhan. Beberapa bahkan mengklaim bahwa minum teh dari bunga Daffodil dapat membantu mengatasi masalah kesehatan seperti pilek, batuk, dan demam.
Mitos ini sering dikaitkan dengan kisah tentang seorang wanita yang menggunakan bunga Daffodil untuk menyembuhkan sakit suaminya.
Namun, tidak semua mitos yang dikaitkan dengan bunga Daffodil memiliki makna positif. Ada juga mitos yang mengatakan bahwa bunga Daffodil dapat membawa sial dan membawa kematian.
Baca juga: Keukenhof, Taman yang Suguhkan Pemandangan Bunga Tulip Terindah di Dunia
Mitos ini mungkin berasal dari fakta bahwa bunga Daffodil mengandung zat racun yang dapat menyebabkan muntah, diare, dan bahkan kematian jika dimakan.
