Sebuah museum bernama Whitby Museum di kota Yorkshire Inggris menyimpan sebuah benda bersejarah yang tak biasa.
Benda itu adalah Hand of Glory atau dalam bahasa Indonesia berarti tangan kemuliaan. Mumi tangan ini merupakan potongan telapak tangan sebelah kanan yang diawetkan.
Pengawetan tangan dimaksudkan karena mempunyai kekuatan magis yang dapat digunakan sebagai jimat oleh komplotan perampok yang hendak menyatroni rumah calon korbannya.
Jika para perampok membawa Hand of Glory sebagai jimat, maka para penghuni rumah akan tidak sadarkan diri.
Tangan ini menurut para peneliti berasal dari tangan seorang narapidana yang mayatnya tidak dikubur tapi dibiarkan tergantung dan membusuk.
Tujuannya agar medatangkan efek jera bagi para pencuri, namun malah disalahgunakan sebagai obyek ritual.
Penggunaan tangan ini sebagai jimat dilakukan dengan menempatkan lilin menyala di atas tangan sebelum melakukan aksi pencurian agar pemilik rumah tak sadarkan diri.
