Kisah Elisabeth Fritzl, Dipenjara dan Disiksa Selama 24 Tahun Oleh Ayahnya Sendiri

- Rabu, 22 Juli 2020 | 16:00 WIB
Elisabeth Fritzl saat berusia 16 tahun dan Josef Fritzl.(photo/Istimewa)
Elisabeth Fritzl saat berusia 16 tahun dan Josef Fritzl.(photo/Istimewa)

Elisabeth Fritzl adalah seorang wanita yang telah menghabiskan 24 tahun masa hidupnya di dalam kurungan bawah tanah hingga disiksa berulang kali oleh ayahnya sendiri, Josef Fritzl.

Di usia 18 tahun, pada 28 Agustus 1984, Elisabeth dilaporkan hilang oleh keluarganya dan tak ada kabar selama berminggu-minggu. 

Hingga sebuah surat ditemukan, dan ayahnya Josef memberikan surat itu pada polisi. Josef mengatakan kemungkinan besar putrinya telah bergabung dengan sebuah sekte yang tengah tenar saat itu. 

Setelah membaca surat itu polisi kemudian menutup kasus Elisabeth.

Padahal kebenarannya, Josef telah mengurung putrinya di ruangan bawah tanah di rumahnya sendiri. 

Josef akan pergi ke ruang bawah tanah setiap pagi atau terkadang bermalam di sana dengan dalih membuat rencana untuk mesin yang ia jual. 

Sang istri tak menaruh curiga dan menganggap Josef pekerja keras. 

Dua minggu pertama Josef meninggalkan Elisabeth sendirian namun dikunjungan berikutnya, ia mulai memperkosanya. 

Pada Agustus 1988, Elisabeth hamil dan melahirkan bayi perempuan. Dua tahun kemudian ia melahirkan bayi laki-laki. Lalu melahirkan lima anak lagi dalam masa kurungannya. 

Josef membawa sebagian anak-anaknya tinggal di atas dengan membuat cerita seolah anak itu ditelantarkan di depan rumahnya lengkap dengan surat. 

Hingga pada tahun 2008 salah satu anak di ruang bawah tanah jatuh sakit. Elisabeth memohon membawa putrinya ke rumah sakit bersama dengan dirinya. 

Meski enggan Josef akhirnya setuju mengeluarkan Elisabeth dan putrinya untuk ke rumah sakit. 

Di malam ia keluar, ia menceritakan kisah pemenjaraan dan penyiksaan yang dialaminya selama 24 tahun pada polisi. Elisabeth menjelaskan bahwa Josef adalah ayah dari ketujuh anaknya. 

Atas perbuatannya Josef  dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan yaitu kematian salah satu putranya yang masih bayi, puluhan tahun perbudakan, incest, pemerkosaan, pemaksaan dan pemenjaraan putrinya Elisabeth. 

Halaman:

Editor: Administrator

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X