Masih berkutat seputar pawang hujan di Indonesia pada gelaran motoGP 2022 yang mendapat sorotan dunia. Banyak orang yang bertanya-tanya apakah benar hujan mampu dikendalikan oleh manusia.
Faktanya benar bahwa manusia pernah melakukan pengendalian hujan. Berbagai cara pun dilakukan hingga menggunakan teknologi canggih untuk mengendalikan hujan yang tidak diinginkan hadir dalam beberapa acara.
Nah, berikut ini 5 cara mengendalikan hujan yang pernah dilakukan manusia seperti yang dikutip dari Scientific American.
Baca Juga: TNI AU dan BRIN Atasi Hujan dengan Sains, Lalu Rara Istiati Si Pawang Hujan Ngapain Ya?
1. Penyemaian awan
Teknik modifikasi yang banyak dilakukan adalah penyemaian awan yang melibatkan priming awan dengan partikel perak iodida yang dilepaskan melalui pesawat terbang.
Sejauh percobaan, penyemaian hujan ini memang berhasil untuk mengendalikan situasi yang tepat. Roelof Bruintjes, seorang fisikawan di Pusat Penelitian Atmosfer Nasional Amerika Serikat (National Center for Atmospheric Research) mengatakan, bukti kuat bahwa dalam kondisi tertentu, hal tersebut dapat meningkatkan curah hujan sebesar 10 hingga 15 persen.
2. Roket hujan
Program modifikasi cuaca lainnya pernah dilakukan secara besar-besaran oleh Pemerintah Tiongkok dengan menggunakan roket peluncur. Sebanyak 5.000 roket peluncur menembakkan partikel-partikel ke awan gembung dalam upaya untuk menarik hujan.
3. Menara penyengat atmosfer
Di Abu Dhabi, perusahaan Meteo Systems berusaha menarik hujan dari langit dengan menggunakan listrik. Caranya dengan membangun menara-menara berbentuk payung yang dialiri listrik dengan mengirim partikel-partikel bermuatan negatif ke udara.
Hal ini nantinya mampu meningkatkan kemungkinan tetesan-tetesan yang sangat dingin akan bertabrakan dengan inti yang membeku sehingga hujan pun terjadi.
4. Ledakan pemecah es
Para petani di Prancis telah lama menggunakan metode yang satu ini, dimana mereka menggunakan merian hujan es untuk mencoba menyelamatkan buah-buahan mereka dari kerusakan akibat badai.
Dengan metode menggunakan meriam untuk mengirimkan ledakan keras ke langit, gelombang kejut tersebut akan memecahkan es di awan yang belum mencapai tanah.
5. Mengarahkan petir
Percaya tidak percaya, ternyata para peneliti di seluruh dunia pernah mencoba untuk mengarahkan petir ke daerah tertentu. Caranya yakni dengan mengambil kabel panjang dan menembakkan roket menjadi badai petir.
Sebuah penelitian di University of Arizona di Tucson menunjukkan bahwa laser-laser berintensitas tinggi dapat mengarahkan petir.