Legenda Baru Klinting: Kisah Magis yang Mengubah Desa Menjadi Rawa

- Selasa, 23 Mei 2023 | 10:45 WIB
Rawa Pening (Z Creator/Titi Romiyati)
Rawa Pening (Z Creator/Titi Romiyati)

Rawa Pening adalah salah satu destinasi wisata yang menarik untuk melepas penat di Jawa Tengah.

-
Rawa Pening (Z Creator/Titi Romiyati)

Terletak hanya 40 menit dari Kota Semarang, danau alami seluas 2.670 hektare ini menawarkan panorama indah dengan pemandangan pegunungan yang memukau.

Asal usul terbentuknya Rawa Pening dihubungkan dengan sebuah legenda menarik. Kisahnya bermula dari sebuah desa bernama Ngasem yang terletak di lembah antara Gunung Merbabu dan Telomoyo.

Baca Juga: Menikmati Sunset dan Keindahan Destinasi Wisata dari Karimun Jawa yang Mengagumkan

Di desa tersebut tinggal sepasang suami-istri bernama Ki Hajar dan Nyai Selakanta. Mereka dikenal sebagai pasangan yang pemurah dan suka menolong, sehingga sangat dihormati oleh masyarakat sekitar.

Nyai Selakanta menginginkan seorang anak, dan untuk mewujudkannya Ki Hajar bertapa di lereng Gunung Telomoyo. Nyai Selakanta merawat kehamilannya dengan sabar dan keajaiban pun terjadi.

Saat melahirkan, yang lahir dari perutnya bukanlah seorang anak manusia, melainkan seekor naga yang diberi nama Baru Klinthing. Baru Klinting memiliki kemampuan berbicara seperti manusia meski berwujud naga.

-
Rawa Pening (Z Creator/Titi Romiyati)

Nyai Selakanta merasa malu dan merawat Baru Klinting dengan rahasia. Namun, ketika Baru Klinthing dewasa, ia memutuskan untuk menemui ayahnya yang bertapa di lereng Gunung Telomoyo.

Setelah meyakinkan Ki Hajar dengan membawa pusaka tombak miliknya, Baru Klinthing diperintahkan untuk bertapa di Bukit Tugur agar tubuhnya berubah menjadi manusia.

Sementara itu, ada sebuah desa bernama Pathok yang sangat makmur namun penduduknya angkuh. Mereka bermaksud mengadakan pesta sedekah bumi dan berburu binatang di Bukit Tugur.

Sayangnya, mereka menangkap dan memotong-motong daging Baru Klinthing untuk dijadikan hidangan pesta. Saat para warga sedang berpesta, Baru Klinthing yang telah berubah menjadi manusia muncul dan meminta makanan, namun ia malah diusir.

Baru Klinting meninggalkan desa dan bertemu dengan seorang janda tua bernama Nyi Latung. Nyi Latung mengajaknya ke rumahnya dan memberinya makanan.

-
Rawa Pening (Z Creator/Titi Romiyati)

Dalam perbincangan mereka, Baru Klinthing memberi saran agar warga diberi pelajaran. Ia meminta Nyi Latung untuk menyiapkan alat penumbuk padi dari kayu jika mendengar suara gemuruh.

Baru Klinting kembali ke pesta desa dengan membawa sebatang lidi dan menancapkannya ke tanah. Ia meminta warga mencabut lidi tersebut, tetapi tak seorang pun yang berhasil melakukannya.

Halaman:

Editor: Z Creators

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X