Baru-baru ini beredar sebuah video yang memperlihatkan ikan tuna yang mati tragis lantaran menabrak kaca akuarium di Okinawa, Jepang. Video ini viral lantaran ikan tersebut mati begitu saja dengan kondisi badan terkulai lemas di perairan akuarium tersebut.
Dari video yang diunggah oleh akun TikTok @cosmicbeanx, semula suasana akuarium tampak tenang dengan berbagai jenis ikan berenang bebas di dalam satu wilayah.
Baca Juga: Mengapa Daging Ikan Tuna Berwarna Merah?
Tampak pula para pengunjung merekam ikan-ikan yang berenang di dalam akuarium tersebut. Beberapa detik sebelum ikan tuna yang mati tragis itu menabrak kaca akuarium, terlihat kilatan flash pengunjung beberapa kali.
Diduga flash inilah yang menjadi pemicu ikan tuna bergerak cepat mengarah ke kaca akuarium. Pasalnya, cahaya flash tersebut dikira ikan tuna adalah mangsa yang siap ia santap.
Dikutip dari Science Alert, ikan tuna memang sensitif dan mudah mendapat rangsangan terhadap cahaya. Ikan tuna sendiri memangsa ikan sarden yang memiliki sisik yang kerap memantulkan cahaya.
Hal ini pula lah yang diduga membuat ikan tuna berlari cepat menuju sumber cahaya yang ditangkapnya. Apalagi, ikan tuna tersebut terkurung di dalam akuarium sehingga memiliki waktu tertentu untuk mendapatkan makanan.
Netizen yang melihat video tersebut pun ikut kesal dengan kejadian matinya ikan tuna tersebut. Pasalnya, netizen menyayangkan mengapa tidak ada larangan untuk tidak memotret menggunakan cahaya flash.
"Lampu kilat tampak seperti sarden dan tuna berlari ke arah kaca akuarium," kata akun Romy.
"Dan orang-orang bertanya-tanya mengapa tidak ada batasan untuk memotret tanpa flash," sambung akun Ridubo.
"Kebanyakan ikan tertarik pada benda yang berkilau karena mirip makanannya," kata akun John Stephen Riddle.
