Hiu Martil merupakan spesies yang memiliki panjang antara 2 hingga 6 meter dengan bentuk kepala yang menyerupai martil gepeng jika dilihat dai salah satu sisinya, dengan mata dan lubang hidung yang terdapat di ujung kepala martilnya.
Dengan bentuknya yang unik ini hiu martil (Sphyrnidae), termasuk salah satu predator agresif yang dapat ditemukan hidup di perairan lepas pantai dengan perairan iklim tropis dan iklim sedang termasuk di Indonesia.
Hiu martil juga disebut penjelajah laut, bentuk kepalanya yang seperti martil gepeng itu membuat mereka dapat berbelok dengan benar.
Mereka juga memiliki pori sensor electroreceptors yang disebut dengan ampullae of Lorenzini atau indra perasa, dengan reseptor yang menyebar di berbagai area sehingga hiu ini lebih efektif dalam mendeteksi keberadaan mangsanya.
Posisi Lubang hidung pada kepala martil hiu ini juga memberi manfaat dengan area penciuman yang lebih luas. Siklus hidup yang panjang serta perburuan liar membuat kehidupan hiu martil rentan. Hiu ini masuk dalam daftar Appendix II menurut CITES of Wild Fauna and Flora.
