Burung Kolibri adalah burung kecil yang berwarna cerah dan sebagian besar hidup di Amerika Utara dan Amerika Selatan.
Terdapat lebih dari 340 spesies burung kolibri di dunia yang sebagian besar memiliki panjang tubuh 7,5 - 13 cm.
Di antara semua jenis itu, burung kolibri lebah adalah yang paling kecil dengan panjang hanya 5 cm saja. Sementara yang terbesar adalah kolibri raksasa dengan ukuran tubuh dapat mencapai lebih dari 20 cm.
Meski bergantung pada spesiesnya, namun sayap burung kolibri dapat mengepak rata-rata sekitar 50 - 90 kali per detik.
Ini memungkinkan mereka terbang lebih cepat dari 15 m/s (54 km/ jam atau 34 mph).
Karena kolibri terbang sangat cepat, maka ia membutuhkan tenaga yang cukup besar. Untuk mendapatkan energi yang besar, seekor kolibri membutuhkan asupan makanan yang berkalori tinggi seperti nektar atau bagian dari inti sari bunga yang dihisap dengan paruhnya yang kecil dan panjang.
Burung kolibri meminum nektar bunga yang memberi mereka sumber energi glukosa yang baik, dan sesekali akan menangkap serangga untuk meningkatkan protein.
Uniknya lagi saat terbang burung kolibri dapat melayang, terbang maju, mundur, dan bahkan terbalik.
Karena mereka perlu menghemat energi burung kolibri tidak menghabiskan sepanjang hari untuk terbang. Burung kolibri menghabiskan sebagian besar waktu dengan bertengger untuk mencerna makanan mereka.
Sebagian besar burung kolibri Amerika Serikat dan Kanada bermigrasi lebih dari 3000 km ke selatan pada musim gugur, untuk menghabiskan musim dingin di Meksiko atau Amerika Tengah.
Beberapa spesies di Amerika Selatan juga pindah ke daerah utara selama musim dingin di selatan.
Sebelum bermigrasi, burung kolibri akan menimbun lapisan lemak yang setara dengan setengah berat tubuhnya untuk secara perlahan menggunakan sumber energi tersebutu saat terbang.
