Mengenal Suku Dayak Punan, Suku Pedalaman Penjaga Hutan Kalimantan

- Rabu, 17 Februari 2021 | 17:26 WIB
Ilustrasi Suku Dayak. (Wikipedia)
Ilustrasi Suku Dayak. (Wikipedia)

Suku Punan merupakan rumpun suku Dayak yang meninggali pedalaman hutan di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

Mereka adalah suku paling tangguh, mereka sangat mahir dalam berperang dan berburu, mereka juga mampu bertahan hidup di kondisi hutan apapun.

Menurut sejarahnya, keberadaan suku Dayak Punan bermula dari sebuah keluarga kerajaan Tiongkok yang kalah dalam peperangan dan melarikan diri ke Pulau Kalimantan.

Karena area tersebut dianggap aman, mereka menetap di hutan Kalimantan dan membuat kelompok yang kini dikenal dengan nama suku Dayak Punan.

Mereka tinggal di anak-anak sungai, pepohonan, goa-goa dan tempat lainnya di pedalaman hutan Kalimantan.

Dan hidup berpindah-pindah mengikuti siklus migrasi hewan dan siklus pertumbuhan tanaman di hutan Kalimantan, sekaligus menghindar dari kelompok manusia lain.

Suku Dayak Punan terbagi menjadi sepuluh sub-sub kecil yang tersebar di beberapa daerah di Kalimantan, beberapa di antaranya adalah suku Punan Uheng Kahero di Kapuas Hulu dan suku Punan Habongkot di Kalimantan Timur.

Populasi terbanyak dari suku Dayak Punan ditemukan di Kalimantan Timur, diperkirakan ada sekitar 8 ribu jiwa yang tersebar di Kalimantan Timur.

Salah satu sub suku Dayak Punan yang sangat menjaga hutan Kalimantan adalah masyarakat adat Punan Adiu dari Kabupaten Malinau, Kalimantan Timur.

Bahkan, Warga Punan Adiu melakukan penjagaan dan patroli bergilir setiap hari, serta melarang warga di luar Punan Adiu untuk berburu di hutannya.

Masyarakat adat Punan Adiu juga melarang penebangan pohon, kecuali untuk membangun rumah pribadi di kampung adat Punan Adiu.

Memburu satwa yang dilindungi dan segala tindakan yang membahayakan atau merusak hutan juga sangat dilarang oleh masyarakat ada Punan Adiu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X