Fenomena langit Aurora atau yang biasa disebut lukisan Tuhan ini adalah fenomena langit yang dikenal dengan keindahannya. Cahaya yang indah biasanya berwarna merah, hijau dan ungu seolah menari-nari di langit ketika malam hari tengah bertabur bintang.
Fenomena Aurora sangatlah indah dan membuat semua orang ingin melihatnya secara langsung. Ada dua jenis Aurora yang biasa muncul, yaitu Aurora Australis dan Aurora Borealis.
Aurora Australis atau cahaya selatan adalah Aurora yang hanya bisa terlihat di Kutub Selatan. Sedangkan Aurora Borealis atau cahaya utara adalah aurora yang yang bisa terihat di Kutub Utara.
Sayangnya, Aurora tidak bisa terlihat di Indonesia. Hal ini dikarenakan lokasi Indonesia yang terletak tepat di garis khatulistiwa yang jauh dari Kutub Utara dan Kutub Selatan.
Aurora terjadi dari partikel-partikel yang tertumpuk di udara dan akan terhisap oleh magnet Bumi. Semakin kuat medan magnet Bumi, maka Aurora akan terlihat semakin jelas dan besar.
Pada wilayah ekuator atau khatulistiwa, medan magnet Bumi tidak sekuat di wilayah Kutub Utara dan Kutub Selatan sehingga Aurora tidak bisa muncul di wilayah khatulistiwa, salah satunya Indonesia.
Namun fenomena badai Matahari besar juga bisa menciptakan Aurora di wilayah yang memiliki medan magnet Bumi yang kecil, sayangnya fenomena ini sangatlah jarang dan cukup berbahaya.
Nah di bawah ini ada negara-negara yang bisa melihat Aurora Australis secara langsung, di antaranya:
- Southern Sandwich Island
- New Zealand
- Argentina
- Antartika
Sedangkan di bawah ini adalah negara-negara yang dapat melihat Aurora Borealis secara langsung:
- Arktik
- Norwegia
- Swedia
- Kanada bagian Utara
