INDOZONE.ID - Gapura atau pintu gerbang adalah sebuah bangunan yang sering kali terlihat pada setiap kampung China di seluruh dunia. Bangunan ini mempunyai bentuk yang khas.
Biasanya, gapura berwarna merah dengan dekorasi ornamen khas China, dan sering dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran bagi komunitas Tionghoa.
Namun, ada banyak mitos dan cerita yang terkait dengan keberadaan gapura di kampung-kampung China ini.
Salah satu mitos yang populer adalah, gapura tersebut digunakan untuk mempertahankan kekuasaan dan martabat komunitas Tionghoa.
Baca Juga: FOTO: Dekorasi Imlek Hiasi Bundaran HI Jakarta, Ada Gapura hingga Kelinci Raksasa
Dalam beberapa cerita, gapura tersebut dianggap sebagai benteng pertahanan untuk menghindari serangan musuh, yang mencoba merusak keamanan, dan keberlangsungan hidup komunitas Tionghoa.

Meskipun terdapat kebenaran dalam mitos ini, namun fakta sebenarnya adalah, bahwa gapura dibangun sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran bagi komunitas Tionghoa.
Mitos lain yang terkait dengan gapura yakni, digunakan untuk mengusir roh jahat dan memasuki wilayah yang suci. Ini terkait dengan kepercayaan Tionghoa pada Feng Shui, yaitu sistem kepercayaan yang memandang bahwa posisi dan arah bangunan, dapat mempengaruhi keberuntungan dan kemakmuran seseorang.
Gapura di kampung China, umumnya diletakkan pada arah tertentu untuk menarik energi positif, dan menghindari masuknya energi negatif.
Baca Juga: Fakta Perayaan Cap Go Meh, Penutup Imlek yang Awalnya untuk Penghormatan Dewa Thai Yi
Selain itu, mitos lainnya menyatakan, gapura tersebut dibangun sebagai simbol kekuatan dan kemandirian komunitas Tionghoa. Sejak dahulu, orang Tionghoa dikenal sebagai kelompok yang suka bekerja keras, dan memiliki semangat juang yang tinggi.
Gapura dianggap sebagai simbol dari semangat juang dan kesatuan yang dimiliki oleh komunitas Tionghoa.
Di Antwerp, Flandria Belgia, ketika ditanya tentang gapura, banyak warga keturunan Tionghoa menjelaskan, gapura tersebut merupakan simbol keberuntungan dan kemakmuran bagi komunitas mereka.

Mereka percaya, gapura ini akan membawa keberuntungan dan kemakmuran bagi warga Tionghoa di Antwerp, dan memancarkan semangat juang dan kesatuan yang tinggi.
Jadi, gapura di kampung China di seluruh dunia memiliki makna yang berbeda-beda, tergantung pada mitos dan kepercayaan yang ada dalam budaya Tionghoa.
Namun, satu hal yang pasti, gapura dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran yang sangat dihormati oleh komunitas Tionghoa di seluruh dunia.
Artikel Menarik Lainnya:
- Ini Alasan Mengapa Masyarakat Tionghoa Ada di Berbagai Penjuru Dunia
- Pantangan Makan Bubur saat Imlek: Simbol Kemiskinan dan Bikin Sial Sepanjang Tahun
- Sejarah Perayaan Imlek di Indonesia hingga Jadi Hari Libur Nasional Sejak 24 Januari 2001
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone. Yuk, bikin cerita dan konten serumu, serta dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini .
