Mengenal Enterprise, Pesawat Luar Angkasa Pertama NASA dengan Sistem Ulang-alik

- Jumat, 12 Februari 2021 | 20:25 WIB
Pesawat Enterprise (NASA)
Pesawat Enterprise (NASA)

Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA memperkenalkan kepada publik pesawat luar angkasa pertama dalam program sistem ulang-alik (Space Shuttle Program) yang bernama Enterprise.

Kendaraan ulang-alik yang menyerupai desain pesawat udara itu menghabiskan hampir US$ 10 miliar atau setara dengan Rp4,1 triliun sesuai kurs saat itu, dengan proses produksi yang memakan waktu hampir satu dekade.

Pada tahun 1977, Enterprise menjadi pesawat ulang alik pertama yang terbang bebas ketika pesawat itu diangkat ke ketinggian 25 ribu kaki oleh pesawat Boeing 747 dan kemudian dilepaskan, hingga kemudian meluncur kembali ke Pangkalan Angkatan Udara Edwards dengan sendirinya.

Lahirnya Enterprise mendorong penerbangan reguler pesawat ulang alik, yang dimulai sejak 12 April 1981. 

Dua pendorong roket padat dan tangki eksternal, membantu Enterprise masuk ke orbit di sekitar Bumi. Ketika misi dua hari selesai, pesawat ulang-alik itu menembakkan mesin untuk mengurangi kecepatan dan, setelah turun melalui atmosfer, mendarat seperti alat paralayang.

Misi uji coba pengangkutan barang berat dengan memanfaatkan pesawat ulang-alik baru dilaksanakan pada beberapa tahun pasca kesuksesan SS Enterprise dan SS Columbia.

Namun tragedi nahas terjadi, Challenger meledak 74 detik setelah tinggal landas dan semua awak di dalamnya tewas, menjadikan tragedi itu sebagai sebuah kemunduran besar bagi program pesawat ulang-alik NASA.

Usai dua tahun tragedi, barulah pada September 1988, program penerbangan pesawat ulang-alik dilanjutkan dengan peluncuran Discovery yang sukses.

Sejak itu, pesawat ulang-alik telah melakukan banyak misi penting, seperti perbaikan dan pemeliharaan Teleskop Luar Angkasa Hubble serta pembangunan dan pengawakan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Putri Octapia Saragih

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X