Seperti diketahui, Kanada merupakan negara yang terletak di benua Amerika dan bahasa resminya yakni bahasa Inggris.
Namun, ada satu wilayah di sana yang bahasa resminya bukan bahasa Inggris melainkan bahasa Prancis.
Adalah Quebec, satu-satunya provinsi di Kanada yang bahasa resminya adalah bahasa Prancis.
Berdasarkan sejarah, bangsa Prancis mulai menduduki Kanada bagian timur di abad ke-17, yaitu Samuel de Champlain yang menemukan Port Royal di Acadia tahun 1605 dan Quebec di tahun 1608.
Di tahun 1634, ada sekitar 200 pendatang Prancis yang menduduki Quebec. Kebanyakan dari mereka bekerja di perdagangan bulu hewan.
Masa kependudukan Prancis ini berlangsung di wilayah Prancis timur ini sampai sekitar 1 abad lamanya.
Sampai akhirnya di abad ke-18, Inggris mulai berusaha mengambil alih Kanada dari Prancis, mulai dari wilayah Antlantik hingga Quebec.
Bahasa Prancis sempat menurun penggunaannya namun kemudian digunakan kembali.
Kemudian, wilayah Kanada sempat terbagi 2 yaitu wilayah atas Ontario yang penduduknya berbahasa Inggris dan wilayah bawah Quebec yang penduduknya berbahasa Prancis.
Di abad ke-19, tepatnya di 1867 bahasa Prancis mulai ditetapkan sebagai bahasa resmi lagi di Quebec.
Hingga kini akhirnya masih banyak orang yang berbahasa Prancis sehari-hari di Kanada, terutama Quebec.
Bahkan menurut sensus dari tahun 2016, bahasa Prancis adalah bahasa asli atau bahasa sehari-hari yang digunakan oleh sekitar 7,2 juta orang di Kanada (sama dengan 20 persen populasi penduduknya).
Ya, kebanyakan penduduk Kanada yang berbahasa Prandis tinggal di Quebec.
