Dua Ilmuwan Ini Berhasil Mengatasi Sampah Plastik di Laut dengan Ciptakan Bakteri Baru

- Selasa, 23 Februari 2021 | 15:40 WIB
Ilustrasi sampah plastik di lautan. (photo/Ilustrasi/Pexels/Catherine Sheila)
Ilustrasi sampah plastik di lautan. (photo/Ilustrasi/Pexels/Catherine Sheila)

Sampah plastik sudah menjadi masalah yang dapat dijumpai pada setiap negara. Sampah plastik sendiri tidak hanya dijumpai dalam daratan, melainkan sampah plastik juga dapat ditemukan dalam lautan. 

Hal tersebut membuat dua ilmuwan muda dari Magee Secondary School, Jeanny Yao dan Miranda Wang untuk mengatasi hal tersebut. Dimana, untuk mengatasi hal tersebut, Jeanny Yao dan Miranda Wang tengah mengembankan jenis bakteri baru. Nantinya, jenis bakteri baru tersebut dapat memakan atau mengurai sampah plastik yang ada di lautan.

Tujuan utama diciptakan bakteri tersebut adalah untuk mengolah sampah plastik sehingga dapat digunakan kembali. Perusahaan teknologi konversi dengan nama BioCollection yang didirikan oleh kedua ilmuwan tersebut melibatkan proses pemecahan kimia dari polimer plastik, seperti zat polistirena menjadi senyawa organik yang telah diikuti oleh konversi biologis. 

Bahkan, BioCollection sendiri dipercaya mampu mengubah senyawa plastik menjadi bahan yang dapat didaur ulang untuk tekstil dengan menggunakan bakteri yang telah dilakukan rekayasa genetika. 

Para ilmuwan senior yakin bahwa bakteri ciptaan Jeanny Yao serta Miranda Wang dapat memberikan manfaat baik serta dapat membantu dunia untuk menurunkan persentase dari krisis listrik.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X