Jika tinggal di kawasan pertanian mungkin sudah tak asing lagi dengan walang sangit, hewan sejenis serangga yang menjadi hama bagi tanaman padi.
Walang sangit sebenarnya terdiri dari banyak spesies namun yang paling umum ditandai dengan bentuk tubuhnya yang kurus dan memanjang sekitar 2 cm, berwarna cokelat kelabu dan memiliki belalai untuk menghisap cairan tumbuhan.
Menyerap Nutrisi Padi
Serangga yang menjadi hama tanaman padi ini akan menghisap cairan tanaman dari tangkai bunga.
Selain itu mereka juga menghisap cairan buah padi yang masih dalam tahap setengah masak hingga menyebabkan padi menguning dan kekurangan unsur hara hingga akhirnya tanaman melemah.
Kerusakan yang disebabkan oleh walang sangit dapat menyebabkan petani kehilangan hasil panen antara 50% hingga 80%.
Walang Sangit Keluarkan Bau Khas yang Menyengat
Untuk yang pernah menyentuh hewan ini tentu tahu bagaimana aroma yang mereka keluarkan hingga cukup sulit hilang karena baunya yang menempel. Kira-kira kenapa walang sangit bau ya?
Nama walang sangit sendiri merujuk pada aroma yang dikeluarkan oleh tubuhnya. Dalam kamus bahasa Indonesia, sangit berarti berbau seperti gosong atau hangus.
Walang sangit mengeluarkan bau yang sangat menyengat sebagai bentuk pertahanan dirinya untuk mengusir pada pengacau.
Hewan ini memproduksi bau yang dikeluarkan dari abdomen atau perutnya.
Membasmi Walang Sangit
Untuk membasmi walang sangit ada beberapa langkah mudah diantaranya menggunakan pestisida organik untuk mengusir walang sangit sekaligus menjaga kesehatan tanaman padi.
Kemudian dapat menggunakan air sabun, cairan alkohol, pembasmi serangga atau membuat perangkap dengan bau menyengat yang disukai oleh walang sangit.
