Krung Thep Maha Nakhon (Bangkok) Diklaim Nama Tempat Terpanjang di Dunia, Ini Artinya

- Jumat, 18 Februari 2022 | 14:20 WIB
Bangkok, Thailand (Pixabay)
Bangkok, Thailand (Pixabay)

Belakangan ini netizen dihebohkan oleh pemberitaan terkait nama ibu kota Thailand, Bangkok yang dirubah menjadi Krung Thep Maha Nakhon. Padahal faktanya, Negeri Gajah Putih itu sama sekali tidak merubah nama ibu kotanya.

Sedari dulu, Krung Thep Maha Nakhon memang telah menjadi nama resmi ibu kota Thailand dalam bahasa Thai. Sementara Bangkok, nama yang biasa dipakai oleh masyarakat internasional.

Dalam percakapan sehari-hari, orang Thailand atau penutur bahasa Thai biasa menyingkatnya menjadi Krung Thep. Mereka tidak mengenal nama Bangkok, nama yang biasa disebut oleh orang-orang Asing.

Nah sebenarnya, Nama Krung Thep Maha Nakhon itu sendiri kependekan dari nama lengkap ibu kota Thailand yaitu 'Krung Thep Mahanakhon Amon Rattanakosin Mahinthara Ayuthaya Mahadilok Phop Noppharat Ratchathani Burirom Udomratchaniwet Mahasathan Amon Piman Awatan Sathit Sakkathattiya Witsanukam Prasit.'

Saking panjangnya, nama tersebut tercatat sebagai nama tempat terpanjang di dunia dan memecahkan rekor Guinness Book of Records.

Baca Juga: Tak Ada Perubahan, Nama Bangkok dari Dulu Memang Krung Thep Maha Nakhon, Ini Faktanya

Apa artinya?

Sebagai nama ibu kota, nama yang berasal dari bahasa Pali dan Sansekerta itu memiliki arti yang sangat istimewa.

Dalam versi singkatnya, Krung Thep Maha Nakhon memiliki arti 'Kota Besar Para Malaikat.'

Sementara, arti dari nama lengkapnya adalah 'Kota Malaikat, Kota Besar, Kota Intan Abadi, Kota Dewa Indra yang tidak Tergoyahkan, Ibukota Agung Dunia yang Dikaruniai Sembilan Batu Permata Berharga, Kota Kebahagiaan, penuh dengan Istana Kerajaan yang sangat besar yang menyerupai Surga di mana pemerintahan adalah reinkarnasi Dewa-dewa, sebuah Kota yang diberikan oleh Indra dan dibangun oleh Wiswakarma.'

Isu perubahan nama Bangkok

Isu perubahan nama Bangkok itu mencuat berawal dari Royal Society Thailand, yang bertanggung jawab atas standar akademik dan linguistik mengajukan permohonan perubahan tanda baca pada nama ibu kota.

Royal Society meminta nama 'Krung Thep Maha Nakhon; Bangkok' dirubah menjadi 'Krung Thep Maha Nakhon (Bangkok)" untuk selanjutnya dipakai dalam administrasi resmi.

Berawal dari situ, muncul spekulasi yang menyebut bahwa nama ibu kota akan dirubah atau ditetapkan menjadi satu nama yaitu Krung Thep Maha Nakhon. Padahal tidak permohonan untuk perubahan nama sama sekali.

Royal Society dalam pernyataannya menjelaskan bahwa tidak ada perubahan nama ibu kota, hanya saja perubahan pada tanda baca.

Selanjutnya, jika nama ibu kota ditulis dengan alfabet Romawi, bisa ditulis dengan Krung Thep Maha Nakhon atau Bangkok. Keduanya bisa digunakan oleh orang Thailand maupun masyarakat internasional.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X