Jijik dan Menggelikan, Rupanya 4 Serangga Ini Bisa Digunakan dalam Mengobati Luka Manusia!

- Selasa, 15 Februari 2022 | 14:24 WIB
Ulat bulu bermanfaat untuk obati luka. (freepik)
Ulat bulu bermanfaat untuk obati luka. (freepik)

Geli dan menjijikan sepertinya disematkan kepada ulat maupun belatung. Siapapun yang melihatnya tentu akan merasa bulu kuduk bergudik dan tak selera makan. Hal ini lantaran kedua serangga tersebut sering menghinggapi makanan hingga daging-daging busuk.

Namun, nyatanya baik ulat maupun belatung bisa digunakan dalam mengobati luka manusia. Bahkan tak hanya ulat dan belatung saja, 4 serangga ini juga mampu menyembuhkan luka pada tubuh.

Baca Juga: Akibat Gonta-ganti Pasangan, Bisakah Muncul Belatung di Organ Intim Wanita?

1. Ulat sutra

-
Ulat Sutra. (Freepik)

Ulat bukan sembarang ulat, ulat yang satu ini memang memiliki manfaat yang sangat banyak. Lantaran bisa menghasilkan produk tekstil berkualitas, ulat sutra juga mendorong dalam pengobatan luka manusia.

Produk ulat sutra kerap digunakan untuk bahan menolong penderita serangan jantung. Untuk mengatasi bagian jantung yang rusak dan tidak bisa disembuhkan, para dokter memerlukan serat untuk menyambungkan bagian jantung yang rusak dan merangsang regenerasinya.

Sejauh ini, dalam uji coba pada jantung tikus, serat sutra berhasil mengatasi masalah tersebut. Diharapkan hal serupa juga akan bisa diterapkan pada jantung manusia.

2. Belatung

-
Belatung. (Freepik)

Di luar stigma belatung yang dianggap serangga menjijikan yang ditemukan di makanan busuk, ternyata serangga yang satu ini mampau membantu mengobati luka. Sejak tahun 2004, lembaga FDA yang berbasis di Amerika Serikat sudah memberikan izin penggunaan belatung untuk membantu penyembuhan luka.

Belatung akan diletakkan pada luka dan dibiarkan memakan sel-sel kulit mati yang ada pada luka. Tentunya belatung yang digunakan adalah belatung yang dibiakkan dalam tempat bersih. Belatung nantinya menghasilkan zat khusus dari air liurnya saat memakan sel-sel kulit mati di kulit manusia. Zat tersebut membuat sistem kekebalan tubuh tetap aktif sehingga luka tersebut tidak akan mengalami infeksi.

3. Semut

-
Semut. (Unsplash)

Meski suka menggigit, namuan nyatanya semut bisa digunakan untuk mengobati luka. Di Afrika, semut digunakan untuk mengobati luka dengan cara rahang semut akan diposisikan di atas luka. Setelah itu, badan semut tersebut akan dicabut hingga terputus, sementara kepala dan rahang semut tadi masih tetap menancap di sekitar luka.

Cara ini dipercaya mampu menutup luka pada tubuh dan menghindari semut menggigit luka yang ada. Namun metode ini hanya dilakukan saat kamu tidak menemukan perban untuk menutupi luka dan mengobati luka yang tercipta.

4. Lebah madu

-
Lebah Madu. (Unsplash)

Lebah memang dipercaya mampu menyembuhkan luka. Selain itu, hasil nektar yang dikenal dengan madu juga menjadi pertolongan pertama dalam menyembuhkan luka maupun minuman herbal.

Madu bisa digunakan untuk mengobati luka bakar. Setelah luka bakar seseorang dibasuh dengan air, luka tersebut selanjutnya bisa diolesi dengan madu. Tujuannya agar luka tersebut tidak terpapar oleh angin sehingga rasa sakitnya berkurang. Bisa dibilang kalau madu berfungsi sebagai pengganti perban.

Karena madu terbukti ampuh dalam mengobati luka, lembaga FDA di Amerika Serikat sudah melegalkan penggunaan madu sebagai obat alternatif. Hasil uji klinis juga menunjukkan kalau luka bakar yang diobati dengan Manuka bisa sembuh lebih cepat.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X