Kota Pamplona, Spanyol terkenal dengan tradisi lari dikejar banteng. Ratusan orang adu lari dikejar atau mengerjar banteng liar yang dillepas di jalanan kota.
Pertandingan atau tradisi dikejar-kejar banteng yang diikuti ratusan pelari dari berbagai negara ini digelar setiap pagi hari selama hari festival.
Festival unik ini dikenal dengan nama Festival San Fermin atau festival bull-run, yang dilakukan setiap 6 sampai 14 juli setiap tahunnya.
Pesta tradisional adu lari banteng yang sudah dirayakan sejak abad ke 14 ini disebut untuk menghormat orang suci Fermin yang lahir di Pamplona.
Tradisi ini membuat kota berpopulasi 200.000 orang itu terkenal ke seluruh dunia dan jadi atraksi bagi ratusan ribu turis yang ingin mencoba 'hidup seperti larry'.
Perayaan ini mengikutsertakan puluhan banteng dengan berat masing-masing sekitar 600 kg, tak heran jika ada orang yang meninggal akibat ditubruk banteng.
Patah tulang atau geger otak adalah risiko biasa yang terjadi bila mengikuti pertandingan ini.
Atraksi adu lari manusia dan banteng ini hanya berlangsung selama tiga menit di jalanan sepanjang 825 meter.
Beberapa tahun lalu, acara ini sempat diprotes aktivis penyayang binatang. Sebab, tak jarang banteng terluka parah karena jatuh atau sengaja dilukai peserta.
