Ring of Fire atau cincin api adalah zona dimana terdapat banyak akifitas seismik yang terdiri dari busur vulkanik dan parit-parit di dasar laut.
Cincin api mempunyai panjang lebih dari 40.000km yang memanjang dari barat daya Amerika Selatan bagian timur hingga ke sebelah tenggara benua Australia di sebelah barat.
Pada zona inilah banyak terjadi gempa bumi dan letusan gunung berapi.
Sekitar 81% gempa bumi terbesar dunia terjadi di sepanjang cincin ini, serta 90% dari semua gempa bumi yang terjadi juga berada di sepanjang cincin ini.
Indonesia turut berada dalam kawasan cincin api bersama dengan negara lain seperti Selandia Baru, Jepang, Filipina, Amerika Serikat, Rusia dan Chili.
Cincin api terbentuk dari pergerakan lempeng tektonik yang terus bergerak di wilayah sekitar cincin api.
Antar lempeng akan berubah posisi dan ukuran dengan kecepatan satu sampai 10 cm per tahun.
Jika terjadi desakan antar lempeng secara horizontal maka akan terjadi gempa bumi. Jika secara vertikal maka terjadi letusan gunung berapi.
Serta pergerakan lempeng yang beradu dapat menimbulkan tsunami.
