Beberapa waktu lalu, publik sempat dihebohkan dengan potret awan panas Merapi yang disebut-sebut menyerupai tokoh pewayangan, Petruk.
Penampakan awan unik itu menjadi perbincangan hangat warganet setelah Gunung Merapi mengalami erupsi pada Sabtu (11/3) lalu.
Tak sedikit yang berpendapat, awan tersebut benar-benar mirip Petruk yang memang kerap dikaitkan dengan cerita atau legenda gunung Merapi.
Dalam pewayangan sendiri, Petruk adalah salah satu tokoh punakawan. Sosoknya dicirikan sangat khas dengan mempunyai hidung yang panjang serta rambut mencuat ke atas.
Beneran Mirip Petruk?
Dilihat dalam unggahan yang dibagikan akun Instagram @magelang_raya, sekilas tampak awan panas yang melingkupi Merapi memang mirip tokoh pewayangan tersebut.
Baca juga: Penampakan Dukun Magelang Gelap Gulita Padahal Baru Jam 1 Siang, Diguyur Hujan Abu Merapi
Tampak ada bagian yang terlihat seperti kepala, hidung serta badan Petruk. Tetapi menurut pakar iklim dan bencana dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr Emilya Nurjani penampakan awan unik tersebut sebenarnya bisa dijelaskan secara ilmiah.
Menurutnya awan seperti itu terjadi karena adanya massa udara yang tidak stabil di sekitar gunung. Akibatnya, banyak bentuk berbeda dari awan-awan (panas) yang ada.
"Secara teori penampakan awan seperti tokoh wayang Petruk ini bisa muncul karena massa udara yang tidak stabil di sekitar Gunung Merapi sehingga menghasilkan bentuk awan yang berbeda dari awan-awan yang ada," terangnya dalam situs UGM yang dikutip Indozone, Sabtu (18/3/2023).
Lebih lanjut, Emilya menuturkan abila kemunculan awan tersebut diartikan sebagai tokoh wayang Petruk dan mempunyai arti khusus, maka hal itu kembali kepada kepercayaan masyarakat.
"Ya ini kembali pada kepercayaan masyarakat jika lantas awan yang ada diartikan sebagai Petruk dan ada makna di baliknya," ujar Emilia.
Awan 'Petruk' Mengandung Hujan
Adapun terlepas dari teori dan kepercayaan warganet tentang awan yang muncul di gunung Merapi itu, Emilya mengungkap jenis awan tersebut.
Baca juga: Heboh Bola Cahaya Misterius Melintas di Atas Merapi, Ternyata Begini Faktanya
Menurutnya awan ‘Petruk’ itu termasuk dalam awan cumulus jika dilihat dari elevasinya. Dalam Ilmu Geografi, awan cumulus adalah awan yang mengandung hujan.
