Studi Ungkap Penyebab Patah Hati Terasa Sakit Sekali

- Selasa, 16 Maret 2021 | 09:38 WIB
Ilustrasi patah hati. (Freepik)
Ilustrasi patah hati. (Freepik)

Urusan hati memang bukan perkara mudah, terlebih jika sudah mengalami yang namanya patah.

Ya, tak jarang patah hati berbuntut depresi, kehilangan kewarasan diri hingga rentan jatuh sakit.

Jika menganggap orang yang patah hati berlebihan, mungkin karena belum pernah pernah merasakan demikian.

Bahkan menurut laman greatist.com, sebuah penelitian tahun 2011 mengungkapkan bahwa orang yang memandang foto mantan kekasihnya memiliki aktivitas otak yang mirip dengan saat kondisi lengan terbakar. 

Mirisnya lagi, seseorang bisa saja sampai mengalami kematian karena patah hati. 

Pasalnya, patah hati bisa terasa sakit sekali karena rasa sakitnya bisa memengaruhi kondisi fisik.

Orang-orang yang berada pada tahap awal berduka berisiko tinggi mengalami peningkatan tekanan darah dan detak jantung sehingga rentan terkena penyakit kardiovaskuler.

Patah hati juga memberi pengalaman yang begitu intens hingga beberapa ilmuwan mengungkapkan rasanya sama seperti rasa sakit fisik. 

Sebuah penelitian pada tahun 2018 juga menemukan bahwa janda dan duda 41% berisiko lebih besar mengalami kematian dalam kurun waktu 6 bulan setelah kehilangan pasangannya. 

Para peneliti menduga hal ini disebabkan peningkatan risiko terkena penyakit kardiovaskuler sebanyak 53%.

Nah, oleh sebab itu, ketika patah hati melanda, cobalah berdamai dengan kenyataan dan pulihkan diri walau prosesnya tak mudah.

Jika dirasa terlalu berat menahan sakitnya sendiri, cobalah berkonsultasi pada psikolog atau psikiater untuk sembuhkan jiwa.
 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X