Salah satu kawah asteroid paling terkenal di dunia adalah kawah Chicxulub yang terkubur di bawah Semenanjung Yucatan di Meksiko.
Kawah Chicxulub telah menjadi subjek penelitian selama sekitar dua puluh tahun.
Para peneliti menyakini kawah ini terbentuk oleh tabrakan asteroid yang telah mengakhiri masa dinosaurus dan membantu mamalia berkembang.
Tak hanya itu kawah ini juga menyimpan rahasis dari suku Maya kuno.
Di dalam kawah ini ditemukan labirin kuil yang beberapa terendam air dan berisi tulang manusia. Suku Maya kuno menganggap kawah ini sebagai portalatau pintu gerbang tempat jiwa-jiwa manusia memasuki dunia bawah.
Baca Juga:Peninggalan Makam Penguasa Terbesar Abad ke-7 Suku Maya
Arkeolog mengatakan suku Maya percaya kompleks bawah tanah gua berisi air yang mengarah ke ruang kering ini adalah jalan menuju dunia bawah tanah mistis, yang dikenal sebagai Xibalba.
Sebab itulah ditemukan persembahan dan tulang manusia di beberapa kuil di dalam kawah.
Kawah Chicxulub sendiri diyakini sebagai salah satu dampak ledakan asteroid sekitar 65 juta tahun lalu yang menghantam bagian utara Semenanjung Yucatan saat ini.
Kejatuhannya inilah yang dikatakan telah menyebabkan kepunahan dinosaurus yang terkenal dan akhir era Cretaceous.
Namun, sekarang gua-gua di semenanjung Yucatan ini telah menjadi tujuan wisata di mana para pelancong menikmati berenang di perairannya yang jernih.
Artikel Menarik Lainnya:
- Gua Longmen Tiongkok Dibuka, Pengunjung Bisa Dapat Rp206 Juta jika Terinfeksi Corona
- Pasak Bumi, Pohon Berkhasiat Herbal di Pedalaman Kalimantan
- Madain Saleh, Situs Kuno Bekas Hunian Kaum Tsamud dan Nabatea