Kelor atau merunggai (moringa oleifera) merupakan tumbuhan yang memiliki berbagai manfaat dan nilai ekonomis tinggi. Tumbuhan ini memiliki tinggi pohon sekitar 7 hingga 11 meter dengan daun berbentuk bulat kecil dan tersusun majemuk dalam satu tangkai.
Bunganya berwarna putih kekuning-kuningan dan mekar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang juga dapat dimanfaatkan sebagai sayuran.
Baca juga: Psst... Ternyata Nagita Slavina Sering Kasih Rafathar Rayyanza Daun Kelor Cegah Stunting
Manfaat Daun Kelor
Kelor telah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai pohon ajaib yang dapat meningkatkan kesehatan. WHO menganjurkan konsumsi daun kelor bagi bayi dan balita untuk masa pertumbuhan mereka. Selain itu, studi yang dilakukan oleh WHO juga menemukan bahwa kelor memiliki manfaat kesehatan yang signifikan selama 40 tahun di negara-negara termiskin di dunia.
Pada tahun 2008, National Institute of Health (NIH) menyatakan bahwa pohon kelor telah digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis asli untuk mencegah atau mengobati lebih dari 300 jenis penyakit. Bahkan dalam tradisi pengobatan ayurveda India kuno, daun kelor diketahui dapat mengobati 300 jenis penyakit.
Sebuah penelitian dalam Journal of Food and Science Technology menemukan bahwa teh daun kelor memiliki kemampuan untuk membantu perempuan dewasa yang telah memasuki masa menopause. Daun kelor dikatakan mampu mengendalikan hormon dan meningkatkan kesehatan tiroid.
Selain itu, dalam Journal of Ethnopharmacology juga ditemukan bahwa daun kelor dapat meningkatkan volume air mani, jumlah sperma, dan motilitas pada pria. Daun kelor memiliki sifat antioksidan alami yang dapat meningkatkan kesuburan dan mencegah impotensi.
Baca juga: Punya Khasiat Luar Biasa, Daun Kelor dari NTT Dapat Predikat Terbaik di Dunia
Mitos Daun Kelor
Selain manfaat penyembuhannya, kelor juga dikenal sebagai pohon yang memiliki kekuatan mistis. Mitos yang beredar menyebutkan bahwa daun kelor dapat mengalahkan makhluk halus. Mitos ini begitu kuat di masyarakat, termasuk di kalangan jawara sakti yang bergantung pada kekuatan makhluk halus.
Seorang pakar silat bernama Pak Asep dari sebuah padepokan di Tasikmakaya mengungkapkan bahwa mitos mengenai kemampuan daun kelor untuk mengalahkan makhluk halus telah merasuk begitu dalam ke benak masyarakat Nusantara. Bahkan, jawara-jawara sakti yang biasanya mengandalkan bantuan makhluk halus juga ikut terpengaruh oleh mitos ini. Mereka yakin bahwa kekuatan mereka akan hilang jika berhadapan dengan daun kelor.
Percaya atau tidak, keyakinan semacam itu memiliki dampak psikologis yang signifikan. Hanya dengan sedikit sentuhan daun kelor, kekuatan mereka secara psikologis dapat runtuh dan tubuh mereka pun lemas serta tak berdaya.
Meskipun begitu, tidak bisa dipungkiri bahwa manfaatnya dalam penyembuhan penyakit memberikan nilai ekonomis tinggi. Permintaan akan daun kelor meningkat karena kesadaran akan manfaat yang luas dalam menjaga kesehatan dan mengobati berbagai penyakit.
Artikel Menarik Lainnya:
- Prospek Kerupuk Daun Kelor yang Menyehatkan, Warga Pangkep Berlatih dengan Dosen Unibos
- Kaya Protein dan Vitamin, Ini Berbagai Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan Tubuh
- 10 Manfaat Daun Kelor dan Cara Mengolahnya dengan Benar
- Kaya Antioksidan, Inilah Manfaat Daun Kelor untuk Kecantikan Kulit dan Rambut
- Jambu Biji hingga Daun Kelor Bisa Cegah Virus Corona? Cek Faktanya
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
