Bak Neraka, Medan Perang Pertempuran Surabaya Jadi Awal Mula Peringatan Hari Pahlawan

- Rabu, 9 November 2022 | 19:00 WIB
Rakyat sipil yang mengungsi dari Kota Surabaya untuk menghindari perang. (Dok. Tipsiana)
Rakyat sipil yang mengungsi dari Kota Surabaya untuk menghindari perang. (Dok. Tipsiana)

Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November punya sejarah panjang. Peringatan ini berlatar belakang salah satu pertempuran besar saat memperjuangkan kemerdekaan.

Dikutip dari laman ditsmp.kemdikbud.go.id, peringatan Hari Pahlawan bermula dari pertempuran besar yang terjadi antara pasukan Indonesia dengan tentara Inggris pada 10 November 1945.

Pertempuran ini merupakan perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Bentrokan antara pejuang Indonesia dengan pihak Inggris memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, yang tak lain pimpinan tentara Inggris untuk Jawa Timur pada 30 Oktober 1945.

Kematian Jendral Mallaby menyebabkan pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia dan berakibat Mallaby diganti dengan Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh.

Eric kemudian mengeluarkan Ultimatum 10 November 1945 yang meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan serta mengancam menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara.

Tak hanya itu, pihak Inggris juga mengeluarkan instruksi yang isinya bahwa semua pimpinan bangsa Indonesia dan para pemuda di Surabaya harus datang selambat-lambatnya pada 10 November 1945, pukul 06.00 pagi di tempat yang telah ditentukan.

Pertempuran Surabaya

-
Kedatangan NICA bersama sekutu di Surabaya (Dok. Pos Kata)

Namun, ultimatum itu tidak ditaati oleh rakyat Surabaya, sehingga terjadilah pertempuran Surabaya dahsyat pada 10 November 1945. Pertempuran itu berlangsung selama lebih kurang tiga minggu.

Medan perang Surabaya bahkan mendapat julukan "neraka" karena kerugian yang disebabkan tidaklah sedikit.

Pertempuran tersebut telah mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban.

Diperkirakan juga ada 150.000 orang yang terpaksa meninggalkan kota Surabaya dan tercatat sekitar 1.600 orang prajurit Inggris tewas, hilang dan luka-luka, serta puluhan alat perang rusak dan hancur.

Peringatan Hari Pahlawan

-
Pesawat menjadi sarana untuk menyebarkan ultimatum dari sekutu untuk rakyat Surabaya (Dok. Merah Putih)

Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat yang menjadi korban ketika itu, membuat kota Surabaya kemudian dikenang sebagai kota pahlawan.

Selanjutnya, setiap tanggal 10 November juga diperingati sebagai Hari Pahlawan. Hal ini tertuang pada Keputusan Presiden (Keppres) No. 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang Bukan Hari Libur.

Hari-hari itu adalah Hari Pendidikan Nasional (8 Mei), Hari Kebangkitan Nasional (20 Mei), Hari Angkatan Perang (5 Oktober), Hari Sumpah Pemuda (28 Oktober), Hari Pahlawan (10 November), dan Hari Ibu (22 Desember).

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

7 Arti Mimpi Memotong Rambut Apakah Pertanda Baik?

Minggu, 28 April 2024 | 10:19 WIB

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X