Sultan Hamid II, Sang Pencipta Lambang Garuda Pancasila

- Sabtu, 24 Agustus 2019 | 11:44 WIB
photo/wikimedia
photo/wikimedia

Siapakah perancang lambang garuda Pancasila? Ia adalah Sultan Hamid II.

Namanya mungkin dilupakan karena dianggap terlibat upaya kudeta Westerling 1950.

Beliau pernah menjabat sebagai menteri negara dalam Kabinet Republik Indonesia Serikat (RIS) pertama.

Jasanya merancang lambang negara Republik Indonesia yaitu burung Garuda Pancasila seperti dilupakan setelah dia diadili dan dipenjara selama 10 tahun, karena terlibat dalam rencana kudeta oleh kelompok eks KNIL pimpinan kapten Westerling pada 1950.

KNIL secara harfiah dapat dikatakan sebagai tentara kerjaan Belanda pada masa itu.

KNIL pimpinan Westerling menduduki sejumlah temoat di Bandung dan menghabisi 60 orang tentara RIS.

Mereka juga diduga berencana membunuh beberapa tokoh termasuk Menteri Pertahanan, Sultan Hamengkubuwono IX.

Pemerintah Republik Indonesia Serikat pada masa itu menyimpulkan bahwa Sultan Hamid II telah mendalangi upaya kudeta tersebut dan Westerling bertindak sebagai senjata militernya.

Meskipun ia membantah terlibat, beliau tetap dianggap bersalah dan dihukum 10 tahun penjara.

Negara kemudian menganggapnya penghianat, bahkan ketika beliau meninggal jasadnya tidak dikubur di makam pahlawan.
 

Editor: Administrator

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X