Selama ini, banyak orang yang berpikiran bahwa kematian sudah mendekati seseorang saat mereka berusia tua dan terserang penyakit. Padahal dengan memeriksa pembuluh darah kecil di dalam mata seseorang, dokter mungkin dapat memprediksi risiko kematian yang akan melanda orang tersebut.
Menurut sebuah studi baru, usia biologis atau usia yang ditunjukkan oleh tubuh manusia berbeda dari hal-hal umum lainnya. Bisa saja seseorang yang sudah berusia tua dan terserang penyakit mampu melawan sakit tersebut dan hidup sehat seperti sedianya orang-orang yang berusia muda.
Dikutip Livescience, studi sebelumnya menyebut bahwa usia biologis seseorang dapat dilihat dari gen, kemampuan kognitif, tekanan darah, dan juga fungsi sistem kekebalan.
Baca Juga: Studi Temukan Pengalaman Mendekati Kematian Mungkin Terkait dengan Strategi Bertahan Hidup
Namun kini, penelitian mengungkap bahwa retina, lapisan peka cahaya jaringan saraf di bagian belakang mata, menjadi salah satu indikator yang mungkin mampu mengungkap usia biologis seseorang. Hal ini dikarekan mata dapat memberikan petunjuk tentang risiko penyakit yang diderita seseroang dan bagaimana kekuatan tubuh melawan penyakit tersebut.
"Retina menawarkan 'jendela' yang unik dan dapat diakses untuk mengevaluasi proses patologis yang mendasari penyakit vaskular sistemik dan penyakit neurologis yang terkait dengan peningkatan risiko kematian," tulis para penulis dalam penelitian tersebut, yang diterbitkan British Journal of Ophthalmology.
Para peneliti hanya perlu mempelajari teknik mendalam untuk dapat memprediksi risiko kematian seseorang dengan menganalisis usia biologis retina.
Model pembelajaran mendalam tersebut dengan menggunakan mesin dan kecerdasan buatan yang dirancang mirip seperti otak manusia. Mesin tersebut akan menganalisis lebih dari 80.000 gambar fundus, permukaan belakang mata yang mencakup retina.
Penelitian ini mencatat bahwa mereka tidak dapat menentukan hubungan sebab-akibat antara mata dengan kematian karena studi bersifat observasional. Namun, temuan ini menunjukkan bahwa usia retina mungkin menjadi penanda penuaan yang signifikan secara klinis.
