Sesama Barang Berharga, Lebih Langka Emas atau Berlian?

- Kamis, 25 Maret 2021 | 12:47 WIB
Ilustrasi emas dan berlian. (Freepik)
Ilustrasi emas dan berlian. (Freepik)

Emas dan berlian termasuk barang yang berharga tinggi dan sering dijadikan sebagai investasi.

Biasanya, salah satu faktor yang membuat barang memiliki harga tinggi karena jumlahnya yang sedikit atau langka.

Lantas, antara emas dan berlian, mana yang lebih langka?

Emas yang termasuk logam berat ternyata merupakan elemen yang langka di Bumi.

Ilmuwan Bumi dan profesor, Ulrich Faul mengatakan, jika emas terbentuk akibat tabrakan bintang neutron.

Selama pembentukan Bumi, eleman tadi akan tertarik ke inti Bumi, sehingga membuat emas sangat sulit didapatkan di kerak Bumi.

Emas memang masih bisa ditemukan dan didapatkan, namun jumlahnya sudah terbatas.

Dihimpun dari berbagai sumber, jumlah emas di kerak Bumi rata-rata hanya ada empat ppb atau parts per billion.

Padahal, untuk menghasilkan jumlah emas yang sesuai dengan harga atau nilai jual, setidaknya harus ada 5.000 ppb emas.

Berbanding terbalik dengan emas, bahan pembentuk berlian justru melimpah.

Berlian adalah batuan yang terbentuk dari elemen yang sangat banyak jumlahnya di Bumi, yaitu karbon.

Bahkan jika dibandingkan dengan emas, rata-rata konsentrasi atau jumlah karbon di kerak Bumi mencapai 200.000 ppb.

Lalu, mengapa harga berlian tinggi padahal bahan pembentuknya tidak langka?

Kelangkaan berlian ternyata tidak dipengaruhi atau disebabkan oleh unsur pembentuknya melainkan perubahan alami karbon menjadi berlian yang dapat ditambang.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X