Pasiphae adalah salah satu tokoh dari mitologi Yunani. Dia dikenal sebagai istri Minos, raja Kreta yang legendaris, dan ibu dari Minotaur, makhluk berbentuk manusia berkepala banteng.
Nama Pasiphae secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai 'terang untuk semua', mengingat dirinya adalah putri Helios, dewa dan personifikasi Matahari dalam mitologi Yunani.
Sementara ibunya adalah Perseis, salah satu dari Oceanids, yaitu tiga ribu peri air yang merupakan putri dari Titans Oceanus dan Tethys.
Salah satu kisah populer dari Pasiphae adalah hubungannya dengan banteng hingga melahirkan Minotaur.
Pasiphae menikah dengan Minos, salah satu putra Zeus dan anak tiri raja Kreta, Asterion. Saat ayah tirinya meninggal Minos naik tahta dan Pasiphae menjadi ratu pulau itu.
Dalam satu mitos, Minos telah berdoa kepada Poseidon untuk mendapatkan tahta Kreta. Sebagai tanda dukungannya, Poseidon mengirimkan seekor banteng putih salju kepada raja, yang kemudian dikenal sebagai Banteng Kreta.
Baca Juga: Kisah Pertempuran Hercules dan Hydra, Monster Kepala Sembilan dalam Mitologi Yunani
Minos seharusnya mengorbankan banteng kepada dewa. Namun ia menolak untuk melakukannya, dan malah membiarkan binatang itu hidup.
Poseidon yang tidak senang ini menghukum raja dengan membuat Pasiphae jatuh cinta pada banteng.
Pasiphae lalu meminta pengrajin membuatkan kostum dari kayu mirip sapi yang dapat digunakannya, agar Banteng Kreta mau menikah dengannya. Saat Banteng Kreta dikawinkan dengan sapi kayu, sebenarnya ia kawin dengan Pasiphae.
Hasil hubungan banteng dan Pasiphae inilah yang melahirkan Minotaur, monster setengah manusia dan setengah banteng.
Artikel Menarik Lainnya:
- Vulcan, Dewa Api dan Gunung Berapi Mitologi Romawi
- Dewi Anuket, Dewi Sungai Nil dalam Mitologi Mesir Kuno
- Laverna, Dewi Cantik yang Jadi Pelindung Para Penipu dan Pencuri