Jadi Penjaga Pangkalan Militer Rusia, Lumba-lumba Ternyata Mampu Deteksi Ranjau Bawah Air

- Kamis, 28 April 2022 | 19:07 WIB
Lumba-lumba (Pixabay)
Lumba-lumba (Pixabay)

Rusia dikabarkan menjadikan lumba-lumba sebagai penjaga pangkalan militer angkatan laut mereka yang berada di Laut Hitam.

Hal itu diketahui berawal dari foto citra satelit Maxar Technologies yang memperlihatkan adanya terdapat dua kandang lumba-lumba di sekitar perairan pelabuhan Sevastopol di Laut Hitam dekat Krimea.

Seorang pakar kapal selam HI Sutton dalam laporan di layanan berita Institut Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) menyebut kandang tersebut mirip dengan kandang lumba-lumba yang sempat digunakan di pangkalan angkatan laut Rusia di Tartus, Suriah.

Lumba-lumba mampu deteksi ranjau bawah air

Sejak dahulu kala, pasukan militer dari berbagai negara telah memanfaatkan kecerdasan lumba-lumba sebagai objek penelitian.

Bahkan menurut Naval Information Warfare Center, Angkatan Laut AS telah memanfaatkan kecerdasan yang dimilik lumba-lumba dan singa laut sejak 1959.

Lumba-lumba diyakini memiliki sistem sonar yang mampu mendeteksi ranjau bawah air dan objek berbahaya lainnya.

Lumba-lumba milik Uni Soviet

Uni Soviet juga memiliki lumba-lumba yang dilatih menjadi bagian dari militer negara itu. Namun pada 2000, lumba-lumba yang berbasis di Sevastopol itu telah dijual ke Iran.

Uni Soviet memutuskan untuk menjual lumba-lumba itu karena tidak mampu untuk memberi makan lumba-lumba lagi, demikian kata pelatih lumba-lumba, Boris Zhurid kepada media Rusia, Komsomolskaya Pravda.

Empat lumba-lumba dan seekor paus putih dilatih oleh Zhurid untuk menyerang penyelam musuh dengan tombak yang menempel di punggung mereka, atau menyeret mereka ke permukaan untuk ditangkap.

Mereka juga dilaporkan dapat meluncurkan serangan bunuh diri terhadap kapal musuh, dan dikatakan dapat membedakan kapal yang bersahabat dengan mendeteksi suara baling-baling.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X