Misteri kematian satu keluarga yang terjadi di Kalideres mulai terungkap di mana adanya dugaan keluarga tersebut mengadopsi sekte apokaliptik, keyakinan terhadap akhir dunia.
Rupanya kejadian serupa pernah terjadi di Amerika Serikat pada tahun 2014 silam. Dalam kejadian ini, banyak warga Amerika yang geger dengan tewasnya satu keluarga tersebut.
Baca Juga: Idih! Sekte Tawee Nanla dari Thailand Praktikan Makan Kotoran Manusia
Dikutip dari USA Today, kejadian seperti keluarga Kalideres ini terjadi pada keluarga di Utah, Amerika Serikat. Keluarga tersebut terdiri dari ayah, ibu, dan ketiga anaknya tewas dengan jasad yang kejang terbaring di kamar tidur.
Hasil pemeriksaan, aksi ini diduga sebagai aksi bunuh diri yang bermula dilakukan oleh kedua orang tua keluarga tersebut. Aksi bunuh diri pun diduga disebabkan oleh adanya campuran obat keras seperti heroin dan metadone.
Tak hanya kasus yang satu ini, kejadian bunuh diri terkait keyakinan Apokaliptik ini pun cukup menghebohkan di tahun 1997. Di mana, sekte apokaliptik ini dinamain dengan Heaven's Gate yang di pimpin oleh Marshall Applewhite.
Marshal diungkap telah menggerakkan bunuh diri massal terbesar dalam sejarah AS. Dalam peristiwa ini, tercatat ada 39 orang tewas dalam proses bunuh diri di dalam rumah selama tiga hari berturut-turut.
Sekedar informasi, apokaliptik percaya akan datangnya penghakiman Allah, karena dunia ini sudah jahat dan akan digantikan oleh dunia baru.
Baca Juga: Misteri Makam Kapten Jas yang Dikeramatkan, Sosok Nyata atau Legenda?
Dalam pemahaman ini dunia baru akan menganugerahi orang-orang baik dengan kebakaan sementara yang jahat akan dihukum. Mereka memandang jika Kerajaan Allah merupakan sebuah kenyataan pada akhir zaman.
Setelah zaman yang jahat ini hilang lenyap dibinasakan oleh Allah, maka Kerajaan Allah akan menjadi kenyataan di bumi baru dan langit baru yang dijadikan Allah.
