Kisah Penemuan Sinar X, Temuan Tak Sengaja Ilmuwan Rontgen yang Mengubah Dunia Kedokteran

- Rabu, 5 Januari 2022 | 14:47 WIB
Ilustrasi Rontgen saat menemukan Sinar X (Prisma Archive)
Ilustrasi Rontgen saat menemukan Sinar X (Prisma Archive)

Pada 5 Januari 1896, tepat hari ini 126 tahun silam, fisikawan Jerman Wilhelm Conrad Rontgen menemukan teknologi radiasi sinar X yang kelak dinamakan seperti namanya.

Teknologi tersebut menjadi salah satu temuan yang paling berpengaruh dalam sejarah dunia kedokteran modern.

Penemuan itu bermula pada 8 November 1895. Kala itu, Rontgen sedang melakukan uji coba terhadap sinar katoda atau kini disebut pancaran elektron dalam fisika modern. Dia menguji fenomena cahaya tersebut yang ditemukannya pada eksperimen sebelumnya.

Awalnya, dia melakukan pemasangan sebuah layar yang lebih dulu dicat dengan barium platinocyanide dan tabung Crookes. Lalu dia membungkusnya dengan karton hitam agar pendaran sinar dapat tertutup.

Namun tiba-tiba, dia melihat kemunculan cahaya hijau dalam jarak sekitar satu meter. Padahal dia memperkirakan bahwa sinar katoda itu tidak akan dapat mencapai layar, namun dia malah mendapatkan hasil sebaliknya.

Baca Juga: Mesin Pemindai Tubuh di Bandara Pancarkan Radiasi Sinar X, Berbahayakah?

Rasa penasarannya terhadap sinar itu membuat Rontgen memutuskan untuk menempatkan kertas karbon di antara tabung Crookes dan layar. Lagi-lagi, sinar katoda tetap bisa mencapai layar.

Rontgen pun merasa aneh karena eksperimen cuma-cumanya itu malah menghasilkan bentuk baru radiasi elektromagnetik. Karena masih sangat baru dan belum ada penelitian lebih lanjut, Rontgen menamakan temuan itu sebagai sinar X.

Ditemukan secara tak sengaja

-
Fisikawan Jerman Wilhelm Conrad Rontgen (Dw)

Sinar X yang ditemukan secara tidak sengaja itu membuat Rontgen makin penasaran. Dia pun terus melakukan percobaan lainnya terhadap sinar tersebut.

Kemudian dia menemukan apabila objek yang ditempatkan sejalur dengan sinar, maka akan memperlihatkan variabel transparansi saat direkam dengan pelat fotografi.

Saat itu, dia melakukan uji coba dengan menggunakan tangan sang istri. Dari pelat fotografi, telihat gambar tulang dari tangan istrinya itu. Bahkan terlihat juga kerangka cincin yang dikenakan di jemari sang istri.

Gara-gara penemuan tak terduga itu, nyaris dua bulan Rontgen tidak keluar dari laboratoriumnya. Rasa penasaran membuatnya terus meneliti lebih lanjut keberadaan sinar X itu.

Mengubah dunia kedokteran

-
Wilhelm Conrad Röntgen (History.com)

Pada 22 Desember di tahun yang sama, Rontgen menciptakan gambar dari hasil Sinar X pertamanya. Dia memperlihatkan bagian tubuh manusia, yang disebut tubuh dari orang terdekatnya.

Setelah menciptakan gambar tersebut, dia menyerahkan laporan penelitian terkait penemuan itu dalam bentuk makalah yang berjudul "Tentang sinar-sinar jenis baru".

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X