Hop shoots, ujung hijau tanaman hop disebut sebagai sayuran paling mahal di dunia.
Tanaman hop adalah anggota tumbuhan berbunga Cannabaceae yang digunakan terutama sebagai zat pahit, penyedap dan penstabil rasa dalam bir.
Namun jauh sebelum tanaman hop membentuk kerucut yang panjang, tanaman akan melalui fase saat mengeluarkan sedikit pucuk.
Bagian dari tanaman hop pada fase pucuk inilah yang menjadi sayuran termahal di dunia dengan harga yang sangat tinggi.
Menurut The Guardian, pucuk muda tanaman hop ini bernilai hingga € 1.000 atau sekitar 17 juta rupiah. Bahkan lebih tinggi dari tanaman hop itu sendiri.
Baca Juga: Pohon Sassafras dan Minuman Tradisional Root Beer
Harga yang mahal ini disebabkan karena proses panennya yang rumit. Pucuk muda ini tidak tumbuh seragam jadi mengharuskan petani untuk benar-benar berburu dengan teliti untuk mendapatkannya.
Ditambah lagi ukuran mereka kecil jadi untuk mengisi tas panen petani harus menemukan ratusan pucuk muda.
Tapi bagaimana dengan rasanya? Ternyata harga yang tinggi tidak berarti rasanya enak.
Rasa pucuk muda hop ini lebih seperti rumput dengan sensasi mengeringkan mulut jika dimakan mentah.
Sementara saat dimasak rasanya akan berbeda dan serupa dengan kangkung dengan campuran pak choi.
Produksi tanaman hop terkonsentrasi di iklim sedang yang lembab beberpa produksi penting hop berada di Amerika Serikat, Kanada, Jerman dan Republik Ceko.
Artikel Menarik Lainnya:
- Mengenal Kolang-koling, Buah Pohon Aren yang Kaya Nutrisi
- Pasak Bumi, Pohon Berkhasiat Herbal di Pedalaman Kalimantan
- Mengapa Lampu Sein Berwarna Kuning dan Lampu Rem Merah ?