Sebagian masyarakat akan langsung mengoleskan pasta gigi jika mengalami luka bakar. Tapi, bener enggak sih pasta gigi atau odol bisa menyembuhkan luka bakar?
Dr muda Farhan Zubedi melalui akun TikTok-nya, mengungkap penanganan luka bakar yang tepat. Pemberian pasta gigi di luka bakar kata dr Farhan merupakan salah satu mitos terkait penyembuhan luka bakar.
"Aku mau berbagi pengetahuan sedikit soal luka bakar. Takutnya masiha da yang percaya mitos penanganan luka bakar yang masih salah, kayak olesin pasta gigi ke luka bakar atau ngompres es batu ke luka bakarnya, dll," ungkap dr Farhan, seperti dikutip Indozone, Sabtu (11/3/2023).
Baca juga: Inilah Pertolongan Pertama Untuk Korban Luka Bakar
Kata dr Farhan, ada 3 tingkatan luka bakar, yaitu derajat 1, 2 dan 3. Derajat yang pertama, luka bakar terjadi di bagian luar kulit dan tidak sampai melepuh.
"Ada 3 derajat luka bakar. Derajat 1 yang ringan itu kebakarnya bagian luar kulit atau epidermis. Biasanya kulitnya memerah tapi enggak melepuh," kata dr Farhan.
Lalu luka bakar derajat 2 yakni terjadi di bagian dalam kulit atau dermis. Derajat ini biasanya akan memunculkan kemerahan dan melepuh.
"Derajat 2 kebakarnya sampai bagian dalam, yaitu dermis dan biasanya kemerahan dan juga melepuh," ungkapnya.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Luka Bakar Secara Alami Tanpa Obat
Sedangkan derajat 3, luka bakar terjadi di bagian dalam sampai ke otot dan tulang, sehingga kulit akan mati rasa. Tingkatan yang ini kata dr Farhan memerlukan penanganan dokter.
"Derajat 3 mengenai bagian dalam (bisa) sampai ke otot dan juga tulang, sehingga kulit mati rasa dan hangus dan ini memerlukan penanganan dokter bedah," sambungnya.
@farhanzubedi Sedikit info mengenai luka bakar ???????? #infokesehatan #serunyabelajar
? original sound - Farhan M - Farhan M
Lebih lanjut dr Farhan menjelaskan, luka bakar derajat 1 dan 2 bisa mendapatkan dari rumah. Salah satunya mengaliri air dengan suhu normal. Setelah itu, oleskan salep antibiotik guna mencegah infeksi.
"Luka bakar derajat 1 dan 2 bisa mendapatkan penanganan pertama dari rumah, seperti aliri dengan air suhu normal supaya panasnya tidak menjalar ke jaringan yang lain. Setelah itu oles salep antibiotik untuk cegah infeksi dan tutup luka bakarnya dengan kain kasa yang steril," paparnya.
