Tikus merupakan hewan menjijikan yang sering hinggap di berbagai tempat-tempat kotor. Bahkan, banyak orang yang merasa takut hingga memasang perangkap tikus agar tidak lagi lalu-lalang di sudut ruangan.
Tapi ternyata, ada jenis hukuman yang melibatkan seekor tikus, lho! Hukuman tersebut dinamakan 'Rat Torture', salah satu metode eksekusi paling sadis dan brutal.
Rat Torture kerap digunakan untuk menghukum para penjahat atau pelanggar pada abad pertengahan. Metode ini sudah dilakukan oleh Diederik Sonay di Eropa pada abad ke-17.
Baca Juga: 5 Jenis Hukuman Tersadis pada Zaman Dahulu, Ada yang Tubuhnya Dipotong Jadi 4 Bagian!
Sonay merupakan seorang pemimpin asal Belanda yang terkenal menggunakan metode eksekusi Rat Torture terhadap para tawanannya. Sementara itu, Augusto Pinochet -diktator asal Chili- juga pernah melakukan Rat Torture kepada lawan politik pada masa pemerintahannya.
Dikutip dari All That's Interesting, metode eksekusi Rat Torture dilakukan dengan cara menempatkan tikus di dalam kandang. Kandang berisi tikus itu lalu diletakkan di atas perut tawanan tersebut.
Kemudian, kandang pun dipanaskan secara perlahan-lahan menggunakan lilin atau bara api. Seketika itu pula tikus yang berada dalam kandang mulai merasa panas dan langsung mencari jalan keluar agar tidak terbakar.
Baca Juga: Cerita Lengkap Kasus Pembunuhan Gadis SMA di Jepang yang Terpecahkan Setelah 14 Tahun
Satu-satunya area yang ditemukan oleh tikus itu hanyalah kulit daging si tawanan. Oleh karena itu, tikus tersebut mulai menggigit perut korban menggunakan cakar dan gigi yang tajam.
Tikus itu pun dengan cepat langsung menggerogoti seluruh perut korban. Rasa sakit yang luar biasa pun dirasakan oleh tawanan tersebut hingga berpikir jika sebaiknya ia langsung dibunuh saja.
Salah satu metode penyiksaan paling kejam ini bahkan pernah ada dalam adegan di beberapa film terkenal, yakni 2 Fast 2 Furious, Sinister 2, hingga Game of Thrones.
Penulis: Antika Fahira
