Remaja Berusia 12 Tahun Ini Alami Kondisi Langka, Lidah yang Menguning!

- Minggu, 25 Juli 2021 | 14:00 WIB
Remaja yang mengalami penyakit kuning dan lidah yang kuning. (photo/Dok. Live Science)
Remaja yang mengalami penyakit kuning dan lidah yang kuning. (photo/Dok. Live Science)

Salah seorang anak laki-laki berusia 12 tahun ini dilaporkan mempunyai lidah berwarna kuning. Lidah kuning itu merupakan tanda gangguan serius dan langka, menurut laporan baru dari kasus itu. Bocah itu pergi ke rumah sakit usai mengalami sakit tenggorokan, urin berwarna gelap, sakit perut, dan kulit pucat selama beberapa hari. 

Dokter di Rumah Sakit Anak di Toronto pun menetapkan bahwa anak laki-laki itu menderita penyakit kuning, suatu kondisi yang biasanya menyebabkan kulit dan bagian putih mata menguning, serta urin yang berwarna gelap. Bocah itu pun memang miliki warna kuning pada bagian mata. Tetapi, dia juga mempunyai lidah kuning cerah, yang bisa menjadi gejala penyakit kuning pada kasus yang jarang terjadi.

Penyakit kuning itu sendiri terjadi ketika bahan kimia kuning yang disebut dengan bilirubin menumpuk dalam tubuh, menurut pihak National Institutes of Health. Bilirubin pun terbentuk selama perpecahan normal sel darah merah. Tetapi, apa yang sebabkan anak itu mengalami penyakit kuning? Setelah menjalankan sejumlah tes, dokter menentukan bahwa serangkaian kejadian langka yang menyebabkan lidahnya menjadi kuning. 

Anak-anak itu juga mengalami anemia, atau jumlah sel darah merah yang rendah. Dia juga mempunyai infeksi virus Epstein-Barr, virus umum yang biasanya menginfeksi orang pada masa kanak-kanak dan menyebabkan gejala ringan atau tanpa gejala. Tetapi, infeksi virus Epstein-Bar itu telah dikaitkan dengan sejumlah kondisi autoimun. 

Tes darah pun mengungkapkan antibodi spesifik yang dapat menyebabkan sel darah merah dipecah terlalu cepat. Dia pun didiagnosis menderita penyakit aglutinin dingin, gangguan autoimun langka, dimana sistem kekebalan dari seseorang yang menyerang dan menghancurkan sel darah merahnya sendiri. 

Kondisi ini juga menyebabkan anemia dan juga dapat sebabkan penyakit kuning karena pemecahan sel darah merah yang cepat menyebabkan penumpukan bilirubin. Dalam beberapa kasus, penyakit aglutinin dingin dapat disebabkan oleh infeksi tertentu. 

Dalam kasus ini, dokter menduga infeksi Epstein-Barr yang picu penyakit aglutinin dingin pada anak itu. Setelah anak laki-laki itu meninggalkan rumah sakit, dia "sembuh dengan baik", dan warna lidahnya berangsur-angsur kembali normal karena kadar bilirubin dalam tubuhnya yang menurun.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X