Sejarah Parfum yang Awalnya Digunakan pada Kegiatan Keagamaan

- Kamis, 11 Juni 2020 | 20:00 WIB
Ilustrasi parfum di zaman Mesir. (itkigurman.com)
Ilustrasi parfum di zaman Mesir. (itkigurman.com)

Parfum digunakan sebagai wewangian yang menunjang penampilan seseorang. Tak hanya untuk tubuh parfum kini bahkan tersedia untuk ruangan, benda-benda, makanan bahkan hewan. 

Kata parfum berasal dari bahasa Latin 'per fume' yang artinya melalui asap. 

Menurut sejarah, parfum digunakan sejak zaman Mesopotamia dan Mesir Kuno yang disempurnakan oleh bangsa Romawi dan Persia

Ribuan tahun yang lalu parfum tidak digunakan sebagai kosmetik karena berupa dupa atau herbal aromatik untuk kegiatan keagamaan. 

Hingga sekitar tahun 1580 SM, penggunaan parfum meluas pada festival-festival. Wanita Mesir pada saat itu mulai menggunakan parfum sebagai bagian dari peralatan mandi dan kosmetik.

Tokoh pembuat parfum paling tua yang tercatat adalah seorang wanita bernama Tapputi. Namanya muncul dalam prasasti kuno sebagai peramu parfum sekitar 2.000 tahun sebelum masehi. 

Tapputi meramunya dari sari bunga dan ramuan lain yang menghasilkan minyak dengan aroma wangi. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Terkini

Fakta dan Mitos Tahun Kabisat yang Kamu Harus Tau

Rabu, 28 Februari 2024 | 12:25 WIB
X