Fakta Unik Bunga Matahari, Jelmaan Peri Cantik yang Patah Hati hingga Bikin Panjang Umur

- Senin, 19 Desember 2022 | 10:25 WIB
Si cantik bunga matahari (Z Creators/Hasan Syamsuri)
Si cantik bunga matahari (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Bunga matahari identik dengan keindahannya yang memesona. Bunga ini banyak ditanam orang bukan saja karena sedap dipandang mata, tapi banyak yang percaya kalau bunga matahari bisa mendatangkan keberuntungan. 

Tapi dibalik kecantikan bunga matahari, ternyata tersimpan mitos tentang cinta mati, patah hati dan kesetiaan seorang wanita pada pria yang dicintainya. Dalam mitos itu pula terungkap alasan mengapa bunga matahari selalu menghadap ke arah matahari.

Mitos bunga matahari

Bunga matahari jelmaan peri, benarkah?

Dalam mitologi Yunani, bunga matahari dipercaya sebagai jelmaan dari sesosok nimfa. Nimfa adalah salah satu makhluk legendaris berwujud wanita. Mereka sering diidentikkan dengan peri atau bidadari yang tinggal di tempat-tempat tertentu di alam bebas, seperti sungai dan lainnya.

-
Bunga matahari identik sama kisah jelmaan peri (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Dikisahkan, salah satu nimfa yakni peri air yang bernama Clytie jatuh cinta pada dewa matahari yang bernama Helios. Selama berhari-hari, Helios terus menjelajah angkasa dengan gagahnya namun tanpa mempedulikan Clytie yang selalu memperhatikannya dari pagi, siang, hingga malam hari.

Cinta dan kesetiaan Clytie terbukti dari sosoknya yang tak pernah berpindah tempat dari pagi hingga malam, hanya untuk bisa terus memandang Helios dan tak ingin berpaling darinya. Clytie terus menunggu, lagi dan lagi, agar dapat memandang Helios yang selalu menjelajah angkasa.

Bahkan sampai delapan hari Clytie terus melakukan hal itu, dan selama itu pula ia enggak makan dan minum. Bahkan ia juga enggak meluangkan sedikit pun waktunya untuk tidur. Clytie hanya ingin Helios tahu dan mengerti akan cintanya yang tulus. Sayang, Helios tak pernah menyadari akan hal itu.

Sedikit pun Helios enggak pernah menoleh dan tak juga tahu keberadaan Clytie. Keajaiban tiba-tiba terjadi pada hari kesembilan. Akar mulai tumbuh di kaki Clytie. Tubuhnya pun berubah menjadi batang pohon dan kecantikan wajahnya menjelma menjadi bunga cantik yang selalu menghadap ke arah matahari.

Bunga Matahari Melambangkan Banyak Hal

Terlepas dari mitos yang menyertainya, bunga matahari ternyata punya makna dan filosofi yang mendalam. Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa makna dari bunga matahari.

1. Semangat dan Optimisme

Warna bunga matahari yang cerah memancarkan semangat dan optimisme dalam kehidupan. Bunga berukuran besar ini juga dipercaya dapat memberikan energi positif bagi siapapun yang melihatnya.

2. Kebahagiaan

-
Cantiknya bunga matahari lambangkan kebahagiaan (Z Creators/Hasan Syamsuri)

Bentuk dan warnanya yang indah dapat memunculkan kegembiraan bagi yang memandangnya. Itu sebabnya bunga matahari sering dijadikan karangan bunga untuk merayakan momen bahagia seperti pernikahan, ulang tahun, baby shower, dan lainnya.

3. Penghormatan

Bagi masyarakat Peru, khususnya keturunan suku Inca, bunga matahari sangat disakralkan dan dijadikan simbol penghormatan terhadap Dewa Matahari, Inti. Para pendeta Inca mengenakan cakram seperti bunga matahari yang dibuat dari emas murni di payudara mereka untuk menghormati Inti.

4. Lambang Kesucian

Bagi masyarakat asli Amerika, bunga matahari adalah lambang kesucian. Bunga berwarna kuning cerah ini sering digunakan dalam ritual-ritual spiritual, termasuk Tari Matahari. Suku asli Amerika juga menjadikan bunga matahari sebagai simbol dari kesucian.

5. Kesetiaan

Bagi masyarakat Yunani, bunga matahari merupakan lambang kesetiaan yang abadi. Hal ini tentu saja berkaitan dengan mitos tentang kisah Clytie dan Helios yang dikenal luas oleh masyarakat setempat.

Baca Juga: Gak Perlu Mahal, Bikin Kulit Cerah Bisa Pakai Minyak Bunga Matahari, Begini Caranya

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X