Seperti Berlian, Mutiara Menjadi Simbol Kekayaan dan Kekuasaan di Zaman Romawi Kuno

- Minggu, 20 Maret 2022 | 20:15 WIB
Ilustrasi mutiara di zaman Romawi kuno. (Ancient Origins)
Ilustrasi mutiara di zaman Romawi kuno. (Ancient Origins)

Dewasa ini memiliki berlian menjadi sebuah simbol bagi seseorang yang ingin diakui kekayaannya lantaran harga berlian yang tidak murah. Bukan hanya soal harga, melainkan berlian yang dimiliki para orang kaya tidak mudah didapatkan oleh sembarang orang melainkan memiliki ciri khas tersendiri.

Namun, jika kamu hidup di zaman Romawi kuno, untuk diakui sebagi orang kaya yang berkuasa kamu harus memiliki yang namanya mutiara. Sama seperti berlian, mutiara menjadi benda mahal dan berharga bagi orang Romawi yang tidak semua orang dapat memilikinya.

Baca Juga: Begini Proses Terbentuknya Mutiara di Dalam Kerang

Dikutip history, kegilaan bangsa Romawi pada mutiara dimulai dari kampanye militer Pompeius yang Agung di Asia Kecil dan Armenia pada 66 hingga 63 SM. Kemenangan sang prajurit diikuti dengang penyematan mahkota yang berisikan 33 mutiara asli dan berhiaskan kuil serta potret jenderal yang semuanya terbuat dari mutiara.

Meski akhirnya menjadi cemooh masyarakat lantaran penggunaan mutiara bagi seorang pemimpin, namun berkat peristiwa tersebut mutiara dianggap sebagai benda berharga yang amat bernilai harganya.

Mutiara itu sendiri mengisi pundi-pundi perbendaharaan Roma, kelimpahannya memperkuat ekonominya. Bahkan perdagangan mutiara diperluas hingga ke Laut Merah, Teluk Persia, India, dan Srilangka, dan beberapa wilayah di Cina.

Pedagang membawa mutiara dengan berbagai kualitas, ukuran, dan warna ke Roma. Mutiara kemerahan kecil dari Laut Hitam, mutiara besar berbayang marmer dari Yunani, dan mutiara emas dari Inggris.
Akan tetapi mutiara yang paling berharga, yang putih cemerlang dan berkilau, berasal dari Laut Merah dan Teluk Persia.

Pada masa pemerintahan Julius Caesar, mutiara dianggap bukan benda yang sembarangan dipakai oleh kaum wanita. Melainkan hanya wanita-wanita bangsawan dengan posisi dan usia tertentu saja yang bisa mengenakan perhiasan tersebut.

Penggunaan mutiara pada saat itupun mulai diberdayakan menjadi perhiasan seperti dikenakan sebagai kalung, anting hingga mahkota para putri raja beserta bangsawan-bangsawan lainnya.

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X