Satu Set Alat Pembunuh Vampir Laku Dilelang Ratusan Juta, Isinya Salib hingga Pistol

- Senin, 11 Juli 2022 | 13:50 WIB
Satu set alat pembunuh vampir. (Live Science)
Satu set alat pembunuh vampir. (Live Science)

Gitar milik musisi legendaris, lukisan, medali hingga barang mewah lainnya milik para pesohor adalah barang yang paling sering dilelang. Namun, pernahkah kamu mendengar pelelangan satu set alat pembunuh vampir?

Terdengar aneh memang, namun pelelangan tersebut sungguhan ada lho. Satu set alat pembunuh vampir tersebut bahkan laku Rp236,5 juta!

Dikutip dari Live Science, satu set alat pembunuh vampir misterius itu terjual dengan harga 6 kali lipat dari perkiraan harga, setelah berbagai tawaran datang dari seluruh dunia.

Pemenang lelang benda yang awalnya milik bangsawan Inggris itu berasal dari Derbyshire, Inggris Raya yang namanya tak ingin disebutkan.

Satu set alat pembunuh vampir terdiri dari salib

Adapun satu set alat pembunuh vampir yang disatukan dalam kotak kayu tersebut terdiri dari pistol, air suci, pasak, palu kayu, manik-manik rosario, labu bubuk kuningan, alkitab gotik hingga salib.

Menurut pemilik rumah lelang, Charles Hanson, tugas membunuh vampir adalah hal yang serius dan diperlukan metode tertentu untuk membasminya.

"Tugas vampir sangat serius dan catatan sejarh menunjukkan perlunya metode dan alat tertentu. Barang-barang penting agama seperti salib dan alkitab dapat dikatakan bisa mengusir monster-monster ini, makanya benda-benda tersebut dimasukkan di dalam satu set alat pembunuh vampir," kata Charles Hanson.

-
Alat pembunuh vampir. (Live Science)

Dimiliki bangsawan Lord Hailey

Satu set alat pembunuh vampir itu dulunya milik Lord Hailey, mulai dari tahun 1872 hingga 1969. Dia adalah seorang bangsawan dan administrator Inggris di kolonial India.

Namun, tak bisa dipastikan apakah satu set alat tersebut benar-benar ampuh untuk menangkal vampir. Hanson selaku pemilik rumah lelang mengaku membelinya karena terpsona.

Mitologi vampir sendiri sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. para arkeolog telah menggali sisa-sisa manusia purba di Yunani yang disematkan dengan batu-batu berat untuk menyimpan mayat di kuburan mereka.

Mereka meyakini bahwa mayat yang sudah mati bisa bangkit kembali dan membahayakan makhluk hidup lainnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X