Stretch mark menjadi salah satu masalah kulit yang dianggap mengganggu sejumlah wanita. Konon katanya, stretch mark bisa hilang dengan diet, bener enggak sih?
Dokter Farhan Zubedi melalui akun TikTok-nya menjawab pertanyaan dari netizen, yang penasaran apakah stretch mark yang muncul karena kenaikan berat badan bisa hilang dengan diet.
"Dok, kalau stretch mark karena kenaikan berat badan drastis. Apa bisa hilang kalau kita diet atau kurus lagi?," tanya netizen ke dr Farhan, seperti dikutip Indozone, Sabtu (18/2/2023).
Dr Farhan menjelaskan jika stretch mark adalah bekas luka yang muncul karena adanya peregangan, atau penyusutan kulit secara drastis.
Baca juga: Kandungan Lidah Buaya Ampuh Pudarkan Stretch Mark, Begini Cara Pakainya!
"Ini stretch mark jadi bekas luka yang muncul karena adanya peregangan atau penyusutan kulit secara drastis," ujarnya.
Penyebab dari stretch mark bisa beragam, seperti kehamilan hingga naik atau turunnya berat badan secara drastis.
"Penyebabnya bisa banyak, termasuk pada ibu hamil atau pada orang yang naik atau turun berat badannya secara drastis," bebernya.
Namun, dr Farhan menegaskan jika stretch mark tidak bisa dihilangkan karena sifatnya permanen. Kendati begitu, stretch mark masih bisa dipudarkan.
"Sayangnya stretch mark ini enggak bisa dihilangkan lagi kalau sudah muncul, karena sifatnya permanen. Tapi berita baiknya stretch mark ini bisa dipudarkan," terang dr Farhan.
Lebih lanjut dr Farhan mengatakan, stretch mark yang bewarna pink atau merah disebut striae rubra. Kondisi stretch mark seperti ini masih bilang dipudarkan dengan beragam cara, salah satunya laser.
Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Stretch Mark secara Alami dan Medis, Ampuh!
"Kalau stretch mark-nya masih dalam tahap awal seperti ini atau disebut juga dengan striae rubra, karena warnanya masih pink atau merah," sambungnya.
"Krim yang bisa memudarkan itu ialah hyaluronic acid dan tretinoin, atau bisa juga dengan treatment chemical pilling, laser, ultrasound, microdermabrasi dan radiofrekuensi," tambahnya.
