Malam pergantian tahun seharusnya dirayakan dengan penuh suka cita dan rasa bahagia. Namun beberapa tragedi berikut justru mengukap momen kelam saat pergantian tahun di Indonesia.
Pasalnya pernah terjadi serangkaian peristiwa ledakan tepat di malam tahun baru. Ledakan itu disebakan karena petasan, kemabang api, hingga bom.
4 Tragedi Ledakan saat Malam Tahun Baru
Penasaran seperti apa tragedi yang memakan korban ini? Yuk simak ulasan berikut!
1. Ledakan Petasan di Batam
Enam warga terluka parah dan seorang meninggal dunia akibat ledakan petasan yang terjadi di Batam pada 1 Januari 2015. Tragedi nahas ini bermula ketika petasan yang dinyalakan bersama-sama, meledak secara mendadak.
Baca juga: Malapetaka Main Kembang Api, Profil Herlian Muchrim Wabub yang Dioperasi Akibat Ledakan
Para korban yang selamat umumnya mendapat luka bakar di bagian kaki dan kepala. Selain menyebabkan korban jiwa, tragedi mematikan ini juga menghancurkan kaca di empat rumah yang ada di sekitar TKP.
2. Petasan Meledak di Denpasar
Insiden serupa juga pernah terjadi di Denpasar, Bali pada tahun 2014 silam. Kala itu sembilan warga Denpasar terkena ledakan petasan dan harus dirawat intensif di rumah sakit ketika menyambut tahun baru 2015.
Dua orang di antaranya bahkan mengalami luka serius. Sehingga Pemerintah Kota Denpasar melarang warga untuk melakukan pesta kembang api pada tahun-tahun berikutnya, termasuk di tahun 2019.
3. Ledakan Bom di Jakarta Selatan
Sebuah bom meledak di bilangan Studio Satu, Jakarta Selatan pada 1 Januari 2002, pukul 3.30 WIB. Akibatnya, dua orang mengalami luka berat dan dua mobil rusak.
Baca juga: Viral! Kembang Api Meledak di Tangan Wakil Bupati Kaur, Langsung Jalani Operasi
Berbagai sumber menyebut, ledakan tersebut berasal dari sebuah granat nanas. Tetapi pihak kepolisian memastikan peristiwa ini tidak ada hubungannya dengan berbagai teror bom yang saat itu menghantui masyarakat Indonesia.
4. Jari Wabup Kaur Putus Kena Ledakan Kembang Api
Insiden nahas menimpa Wakil Bupati Kaur, Herlian Muchrim pada malam perayaan Tahun Baru, Sabtu (31/12/2022). Pada momen itu, jari tangan Herlian terluka parah usai terkena ledakan kembang api.
Insiden tersebut bermula ketika Herlian bersama dengan Bupati H Lismidianto, Sekda Kaur dan seluruh unsur FKPD menyalakan kembang api yang cukup besar di depan Gedung Kuliner, Kaur, Bengkulu.
Saat itu, masing-masing memegang satu kembang api yang menyala dengan normal. Namun, beberapa saat kemudian, kembang api yang dipegang oleh Herlian meledak hingga menyebabkan jarinya putus dan harus dioperasi.
