Peneliti Menemukan Fosil Amon Terbesar di Dunia!

- Senin, 15 November 2021 | 14:15 WIB
Fosil amon terbesar di dunia. (photo/Dok. Paul Williams via Geology In)
Fosil amon terbesar di dunia. (photo/Dok. Paul Williams via Geology In)

Terdapat sebuah studi yang diterbitkan di jurnal PLOS One dengan judulHuman-size ammonites swam the Atlantic Ocean 80 million years ago telah mengungkapkan sekitar 80 juta tahun yang lalu, terdapat makhluk laut seukuran manusia dengan lengan seperti dengan tentakel dan cangkang melingkar hingga 1,8 meter lebar. 

Makhluk itu adalah raksasa laut amon yang merupakan makhluk terbesar di dunia. Maklhluk ini termasuk dalam kelompok cephalopoda bercangkang yang punah sekitar 66 juta tahun yang lalu. Fosil amon terbesar yang pernah ditemukan, spesies Parapuzosia seppenradensis. Melihat hal itu, Lanese Nicoletta seaku selaku penulis studi memberi komentarnya. 

"Jenis spesies ini adalah fosil yang ditemukan di Jerman pada tahun 1895. Ia memiliki cangkang raksasa berukuran 1,7 meter," ungkapnya dalam pernyataan kepada Live Science. 

"Itu termasuk beberapa spesimen bersejarah dan lebih dari 100 fosil baru yang dikumpulkan dari Inggris dan Meksiko. Berdasarkan analisis ini, mereka menemukan bahwa Parapuzosia seppenradensis muncul di kedua sisi Samudra Atlantik sekitar 80 juta tahun yang lalu," jelasnya. 

"Spesies raksasa ini kemungkinan berevolusi dari spesies terkait yang lebih kecil yang disebut Parapuzosia leptophylla, yang tumbuh hanya selebar 1 meter," lanjutnya. 

Untuk mengumpulkan bukti sejarah dari amon sendiri, tim sendiri melakukan perjalanan ke lokasi lapangan sekitar 40 km dari utara Piedras Negras yang berada di Meksiko Utara. Peneliti juga temukan bahwa sampel dari Parapuzosia leptophylla berasal dari zaman Santonian akhir. 

"Sebagai perbandingan, spesies seppenradensis muncul di sedimen yang lebih muda, kemudian di awal periode waktu berikutnya, periode Campanian (sekitar 83,6 juta hingga 72,1 juta tahun lalu)," katanya. 

"Ternyata, amon dengan ketebalan cangkang yang sebanding, juga dapat ditemukan tim peneliti di seberang Atlantik, pada periode waktu yang sama," jelasnya. 

Untuk ukurannya, spesimen tertua ini hadir dengan lebar 3,2 kaki , seperti dengan leptophylla, tetapi pada pertengahan Campanian awal. Kini, fosil amon tersebut sudah dipamerkan di Museum of Natural History di Münster. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X