Fungsi Garbarata, Bagian Bandara yang Ditabrak Pesawat Lion Air di Merauke

- Kamis, 26 Januari 2023 | 19:00 WIB
Pesawat Lion Air dan Garbarata Bandara (Instagram/sepinggan_aeroplanes)
Pesawat Lion Air dan Garbarata Bandara (Instagram/sepinggan_aeroplanes)

Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 794 menabrak Garbarata Bandara Mopah Merauke saat hendak take off menuju Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis (26/1). 

Insiden yang terjadi sekitar pukul 09.10 WIT itu menyebabkan kerusakan di sayap bagian kanan hingga 125 penumpang gagal terbang.

Lantas apa itu Garbarata bandara dan apa fungsinya bagi pesawat?

-
Garbarata Bandara Mopah Merauke yang rusak setelah ditabrak pesawat Lion Air saat hendak take off ke Bandara Sentani Kabupaten Jayapura (ANTARA/HO/Polres Merauke)

Seperti diketahui, setiap bandara memiliki fasilitas yang berfungsi menunjang kenyamanan penumpang. Salah satu Garbarata.

Dikutip dari laman web Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto, Garbarata atau yang juga dikenal dengan boarding bridge atau aviobridge merupakan jembatan berdinding seperti lorong yang menghubungkan pintu pesawat dengan terminal di bandara. 

Fasilitas ini berfungsi untuk membantu penumpang ketika hendak menyebrang ke pesawat tanpa harus keluar terlebih dahulu dari gedung terminal.

Baca juga: SilkAir Penerbangan 185, Kecelakaan yang Disebabkan Bunuh Diri Sang Kapten Demi Asuransi

Di Indonesia sendiri, istilah Garbarata diambil dari bahasa Sansekerta. Garba berarti perut, rahim, atau wadah, sedangngkan ratha artinya kereta. Dalam bahasa Jawa, garba memiliki arti lain yaitu menggandeng atau menyambung. 

Sehingga, kata Garbarata dapat diartikan menjadi wadah atau kereta yang menghubungkan.

Garbarata Pertama di Dunia

-
Garbarata bandara (Instagram/reza.bgt)

Garbarata sendiri dibuat oleh seorang insinyur penerbangan berkebangsaan Amerika Serikat, Frank Der Yuen.

Alat canggih ini pertama kali digunakan di Bandara Internasional San Fransisco pada tanggal 26 Juli 1959. Kala itu Garbarata awalnya diberi nama Aero-Gangplank.

Aero-Gangplank mulai beroperasi setelah mendapatkan hak paten. Alat ini dipasang di O’Hare yang mana terdiri dari sebuah jembatan dengan tiga bagian utama, yaitu Aircraft Entry Vestibule, Covered Passageway, dan Terminal Vestibule. Ketiga bagian ini memiliki fungsi dan tugasnya masing-masing.

Pada Aircraft Entry Vestibule, terdapat sebuah ruang kendali operator manual yang berfungsi untuk menggerakan mekanisme daya dan menyetir struktur pendukung mobile di bawahnya.

Bagian ini mampu berotasi, dinaikkan dan diturunkan, serta dapat bergerak maju dan mundur untuk menyesuaikan pintu pesawat.

Lalu Covered Passageway atau yang disebut dengan struktur lorong tertutup memiliki tiga bagian yang dapat bergerak secara memanjang dan memendek (teleskopik), sehingga dapat menjangkau pesawat meski jaraknya cukup jauh dari lokasi terminal.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

8 Arti Ular Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

Senin, 15 April 2024 | 12:00 WIB
X