Berjemur atau tanning adalah cara yang baik untuk mendapatkan tampilan warna kulit menakjubkan. Juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan secara keseluruhan salah satunya meningkatkan suasana hati kamu.
Namun, untuk melakukan tanning, ada beberapa langkah yang harus kamu ambil untuk mempertahankan kulit kamu agar tidak bermasalah.
Baca Juga: Dian Sastrowardoyo Dipuji bak ABG dengan Kulit Tanning, Cantik Tanpa Pengawet
Berikut adalah 5 cara untuk melakukan tanning yang benar, dilansir dari thebeachmuse dan berbagai sumber lainnya, yuk simak!
1. Exfoliasi kulit
Kulit kamu akan melepaskan sel-sel mati secara teratur. Salah satu cara terbaik untuk mempercepat proses ini adalah dengan menggunakan exfoliator. Kamu dapat menggunakan spons scrub untuk menghilangkan kotoran yang bersembunyi di pori-pori kamu. Ini membuat kulit kamu terlihat lembut, kenyal dan memiliki manfaat tambahan untuk membantu menghilangkan jerawat.
2. Tetap Terhidrasi
Ketika berjemur di bawah sinar matahari, sinar UV dapat membuat tubuh dan kulit dehidrasi. Untuk memastikan agar warna kulit cokelat kamu tetap awet, minumlah banyak air sebelum dan sesudah tanning. Hal ini mencegah kulit menjadi kering dan bersisik yang dapat membuat kulit cokelat kamu terlihat bernoda.
3. Gunakan Pelembap
Melembabkan kulit akan membantu menjaga kulit cokelat kamu terlihat cantik. Pelembap terbaik mengandung asam hialuronat. Bahan kimia ini terjadi secara alami di tubuh kita dan digunakan untuk melumasi kulit. Menggunakan pelembap dengan asam hialuronat telah terbukti meningkatkan elastisitas kulit dan hidrasi secara keseluruhan.
Namun, jika kamu menggunakan pelembap dengan asam hialuronat, kamu harus menerapkannya sesegera mungkin. Gunakan pelembap non-komedogenik jika kamu rentan terhadap jerawat.
4. Makan makanan sehat
Makanan yang kamu makan juga berperan dalam tanning. Makan sayuran tertentu telah terbukti membantu mempersiapkan kulit kamu dari dalam. Beta-karoten dan likopen yang ditemukan dalam sayuran tertentu dapat meningkatkan perlindungan kulit kamu terhadap UV dan membuat warna kulit kamu sedikit lebih oranye, jadi pastikan diet kamu kaya wortel dan tomat.
5. Jangan Lupakan Sunscreen!
Pertama-tama, pastikan bahwa sunscreen yang kamu pilih melindungi dari UVA dan UVB. UVA adalah sinar yang menembus jauh ke dalam kulit kamu, terutama menyebabkan penuaan dan terkadang alergi kulit dan kanker. Sinar UVB dapat menembus lapisan atas kulit dan menyebabkan luka bakar akibat sengatan matahari.
Nah, pilihlah SPF yang tepat. Misalnya, dengan SPF30, kamu dapat bertahan 30 kali lebih lama di bawah sinar matahari daripada jika kamu tidak mengenakan pelindung apa pun. Jika kamu memiliki kulit yang sangat cerah atau sensitif, selalu gunakan SPF50. Kulit gelap dilindungi dengan SPF15.
Baca Juga: Tanning Murah ala Hailey Bieber, Ternyata Cuma Pake Spray!
Pro Tips:
Perlu diingat ya! Jangan lupa untuk gunakan sunscreen terlebih dahulu. Saat melakukan tanning, biarkan kulit kamu mendingin sebentar untuk mengurangi risiko terbakar. Gunakan waktu istirahat ini untuk mengoleskan kembali sunscreen, minum air, dan makan buah.
Setelah beberapa jam paparan, tubuh kamu mencapai titik di mana kulit tidak dapat memproduksi melanin lagi. Rata-rata, tubuh kamu bisa berjemur selama dua hingga tiga jam per hari, jadi tidak perlu terpapar lebih lama, ya.
