Menjadi wanita karir atau ibu rumah tangga, selalu menjadi perdebatan yang tiada usainya. Sebagian orang berpendapat bahwa wanita karir itu hebat, tapi sebagian orang juga ada yang berpendapat ibu rumah tangga juga lebih hebat.
Wanita karir, memilih untuk mengejar karir sampai tujuannya. Demi apa yang diinginkan tercapai, mereka terus belajar, bekerja dan hanya fokus pada impiannya.
Hal ini kadang membuat wanita karir lupa mencari pasangan hidup, yang ujung-ujungnya akan telat nikah. Karena di Indonesia sendiri masih berpikir bahwa sehebat apapun, tapi kalau belum menikah atau memiliki pasangan akan dianggap gagal.
Namun pilihan menjadi wanita karir tentu bukan hal yang harus dipermasalahkan, karena setiap orang tentu punya pilihan masing-masing.
Menjadi ibu rumah tangga atau tidak bekerja setelah menikah. Hal ini juga kerap jadi perbincangan banyak orang, mulai ada yang bilang "sayang sekolahnya, ujung-ujungnya di rumah dong ngurusin anak".
Sebenarnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan, jika menjadi ibu rumah tangga adalah pilihan ia dan suaminya dan dia melakukannya dengan senang hati, tentu bukan masalah besar yang harus diributkan.
Jika dibandingkan mana yang lebih hebat, tentu saja keduanya hebat. Jadi, apapun pilihanmu lakukan dengan senang hati ya!
