Cantik, sebagaimana sifat-sifat yang lain, memang relatif. Namun, jika merujuk pada konsensus perihal standar kecantikan yang berlaku sejauh ini, khususnya di Indonesia, maka Hillary Brigitta Lasut bolehlah dicatat sebagai salah satu anggota DPR RI tercantik saat ini.
Hillary atau Hil--begitu ia biasa disapa--terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 dari daerah pemilihan Sulawesi Utara. Politisi Partai Nasdem itu meraih 70.345 suara pada Pemilu 2019 lalu. Dia pun menjadi anggota DPR termuda. Ya, saat dilantik pada 2019, usianya baru 23 tahun.
Ingin kenalan lebih jauh dengan si cantik Hillary, yang ramai diperbincangkan karena meminta ajudan dari TNI? Yuk simak beberapa hal mengenai gadis 25 tahun ini.
1. Getol Membela Perempuan
Berlatar belakang pendidikan ilmu hukum, Hillary memanfaatkan statusnya sebagai anggota DPR untuk menyuarakan hak-hak perempuan. Salah satu isu yang menjadi perhatiannya adalah penghapusan kekerasan seksual terhadap perempuan di Indonesia, yang kini tengah digodok melalui RUU Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS).
"Kekerasan seksual tidak hanya memberikan dampak kepada korban saja, tetapi berdampak juga pada pola pikir masyarakat secara luas," ujarnya, dalam diskusi daring dengan tema 'Melawan Pelecehan dan Kekerasan Seksual pada Perempuan dan Anak', Juni lalu.
Hillary mencontohkan Dubai, salah satu kota yang tergolong berhasil mengatasi kasus kekerasan seksual.
"Di Dubai, ketika ada pelaku kejahatan seksual maka bisa dikenakan hukuman mati hingga dicabut status kewarganegaraannya," katanya.
2. Suka Menolong Rakyat Kecil
Selain cerdas dan kritis, Hillary juga memiliki kepedulian yang tinggi terhadap rakyat kecil. Ia juga sering mempromosikan usaha-usaha kecil dari rakyat kalangan bawah.
Salah satu kasus yang ia kawal adalah kasus Rafael, pemuda yang namanya sempat lenyap saat pengumuman hasil seleksi anggota Polri.
"Saya harap kisah Rafael memberi semangat untuk anak-anak Sulut agar tidak takut untuk bermimpi, dan mau punya cita-cita setinggi langit. Tidak minder dan tidak khwatir berasal dari latar belakang suku ras agama maupun tingkat ekonomi, karena di Indonesia semua anak punya kesempatan yang sama untuk bermimpi dan bercita-cita selama ada semangat dan kemauan, dan yang paling penting Doa dan Iman kepada Tuhan," ujarnya usai mengawal kasus Rafael, hingga Rafael dinyatakan lulus.
3. Kuliah S-2 di Universitas Washington
Hillary lahir di Manado, Sulawesi Utara, 22 Mei 1996. Ia adalah putri dari pasangan Elly Engelbert Lasut dan Telly Tjanggulung (almarhum).
Hillary menempuh pendidikan dasar di SD Katolik 01 St Therst (2003-2009), SMP Manado Internasional (2009-2011), dan SMU 1 Manado (2011-2014).
Kemudian, Hil menempuh pendidikan tinggi jurusan S1 Ilmu Hukum di Universitas Pelita Harapan (2014-2018). Selanjutnya, ia melanjutkan S-2 di Universitas Washington, Amerika Serikat, jurusan Hukum Internasional (2018-2019).
Sebelum jadi anggota DPR, Hil pernah bekerja sebagai Arta Officer di Lippo Mall Puri (2018) dan juga pernah bekerja sebagai operasional direktur di CV Mutiara Sakti (2019).
