Rumah fashion Balenciaga angkat bicara usai terjadinya kontroversi pada kampanye iklan terbarunya yang berbau eksploitasi anak dan Bondage, Dominance, Submission, dan Masochism (BDSM).
Dalam unggahan akun Instagram resminya, Balenciaga menjelaskan bahwa pihaknya mengutuk keras pelecehan pada anak, dan tidak terdapat niatan untuk memasukan narasi itu pada iklannya.
Merek asal Perancis ini pun menyebutkan terdapat dua kampanye iklan terpisah yang menjadi kesalahan besar pihaknya, salah satunya adalah anak berpose dengan boneka beruang yang menggunakan aksesori BDSM.
Baca Juga: Balenciaga Resmi Hapus Akun Twitter, Brand Fashion Lain Bakal Ikutan?
"Kampanye koleksi hadiah, anak-anak ditampilkan dengan tas beruang berpakaian dalam yang terinsipirasi dari BDSM. Tas beruang kami dan koleksi hadiah seharusnya tidak ditampilkan dengan anak-anak," tulisnya yang dikutip Selasa (29/11/2022).
"Ini adalah pilihan yang salah oleh Balenciaga, dikombinasikan dengan kegagalan kami dalam menilai dan memvalidasi gambar. Tanggung jawab untuk ini terletak pada Balenciaga saja," tambah Balenciaga.
Oleh karena kasus tersebut, Balenciaga mengungkapkan permintaan maafnya kepada semua pihak. Merek itupun mengklaim akan melakukan evaluasi dan memperkuat timnya dalam setiap proses kreatif selanjutnya.
Baca Juga: Makin Nyeleneh, Balenciaga Jual Anting dari Tali Sepatu Seharga Rp3,7 Juta, Kayak Gimana?
"Kami menyampaikan permintaan maaf secara tulus atas kesalahan yang telah dilakukan kepada seluruh pihak dan mitra," tandasnya.
